Suara.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mendesak pemerintah untuk segera melakukan upaya untuk menghentikan gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi terhadap buruh di perusahaan-perusahaan multinasional.
"PHK ini sungguh benar-benar ada, bukan main-main dan mengada-ada. Kali ini yang melakukan PHK adalah perusahaan farmasi multinasional dari Perancis dan Swiss yang sudah beroperasi puluhan tahun di Indonesia," kata Iqbal melalui siaran pers diterima di Jakarta, Senin.
Iqbal mengatakan alasan perusahaan-perusahaan tersebut melakukan PHK adalah karena mereka melakukan pengurangan kapasitas produksi. Hal itu membuat buruh resah.
Iqbal mengatakan perusahaan farmasi multinasional yang melakukan PHK buruh pada Februari 2016 adalah PT Novartis, PT Sandoz, PT Sanopi Aventis.
"Kemungkinan akan menyusul perusahaan farmasi multinasional lain melakukan PHK seperti PT Merck, PT Glaxo dan PT Jhonson and Jhonson," tuturnya.
Iqbal mengatakan saat ini ada ratusan buruh yang sudah ter-PHK dan sedang berunding pesangon. Ratusan buruh tersebut adalah anggota federasi serikat pekerja farmasi Farkes Reformasi yang juga berafiliasi dengan KSPI.
Pabrik PT Novartis di Kuningan, Jakarta Selatan mem-PHK 100 orang dari total 300 buruhnya, pabrik PT Sandoz di Pasar Rebo, Jakarta Timur mem-PHK 200 orang dari total 300 buruhnya dan PT Sanopi Aventis di Jalan A Yani, Jakarta Timur mem-PHK lima orang, tetapi kemungkinan bertambah menjadi 100 orang, dari total 300 buruhnya. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Daftar Kementerian dan Instansi CPNS 2026, Diprediksi Bakal Buka Seleksi
-
BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan
-
Influencer Tak Bisa Sembarangan, OJK: Harus Jujur Jika Endorse Produk Keuangan
-
Pakar Nilai Pengoperasian SPBU Kantong Bisa Tangani Masalah Stok BBM saat Bencana
-
Singgung SPBU Swasta Ogah Beli Base Fuel dari Pertamina, Bahlil: Jadi Aja Tukang Pijit!
-
Rencana Bandara Kertajati Jadi Pusat Bengkel Pesawat Terwujud, Pembangunan Tahap 1 Jalan
-
Mengenal Skema Ponzi: Dugaan Borok di Balik Bisnis Vendor Ayu Puspita Dinanti
-
Mendag Busan Mulai Kecangkan Ikat Pinggang Jaga Pasokan Bahan Pokok Saat Nataru
-
Ekonomi Melonjak, BP Batam Siapkan Strategi Kurangi Pengangguran
-
Operasi Tambang Emas Terafiliasi Astra International di Tapanuli Dibekukan KLH, Ini Kata Bahlil