Suara.com - Pemerintah Prancis kembali memasukkan Panama ke dalam daftar hitam negara-negara tax haven (surga pajak), menyusul pengungkapan dokumen rahasia yang disebut "Panama Papers" beberapa hari belakangan. Daftar hitam tersebut berisi negara-negara yang tergolong tidak kooperatif dalam hal pengungkapan informasi aset investornya kepada negara lain.
"Panama adalah negara yang (semula) meyakinkan kami bahwa mereka bisa menghargai prinsip-prinsip pajak internasional dan oleh karena itu pula, kami mencabut mereka dari daftar hitam negara-negara surga pajak," kata Menteri Keuangan Prancis, Michel Sapin, dalam sesi tanya jawab dengan parlemen.
"Prancis memutuskan untuk memasukkan kembali Panama ke dalam daftar negara-negara yang tak kooperatif dengan segala konsekuensinya ini akan berdampak bagi mereka yang berurusan dengan Panama," sambungnya.
Seperti diketahui, Mossack Fonseca, firma hukum yang membantu kepala negara, politisi, dan konglomerat dunia menyembunyikan harta mereka memiliki kantor di Panama. "Panama Papers", dokumen Mossack yang bocor, mengungkap sejumlah besar perusahaan offshore (perusahaan yang didirikan di negara-negara surga pajak) yang ternyata dimiliki para kepala negara dan politisi dunia, dengan bantuan firma hukum tersebut. (Reuters)
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Bank Indonesia Salurkan Likuiditas Rp393 Triliun, Bank Asing Juga Kecipratan
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
Harga Emas Turun Lagi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Melemah, Antam 'Hilang' di Pegadaian
-
Tabungan Masyarakat Indonesia di Bank Mandiri Tembus Rp 1.884 Triliun
-
Pemutihan BI Checking Bagi KPR Rumah Subsidi, Kapan Direalisasikan?
-
BMRI Kuartal III: Kredit Korporasi Melesat, Kualitas Aset Solid, Dividen Menggoda
-
5 Fakta Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan, Benarkah Iuran Jadi Gratis?
-
Hingga September BP Batam Sedot Investasi Rp54,7 Triliun
-
Bank Mandiri Klaim Sudah Salurkan Rp40,7 T Dana Menkeu Purbaya