Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform Fabby Tumiwa mengatakan calon Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral pengganti Arcandra Tahar harus berkewargaan Indonesia untuk menghindari berbagai kepentingan.
"Jadi jangan WNA. Karena kami butuh sosok yang mengerti soal potensi energi atau sumber daya yang ada di Indonesia. Sehingga kebijakan yang diambilnya tepat," kata Fabby dalam diskusi bertema Menimbang Menteri ESDM Pilihan Jokowi di gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Minggu (4/9/2016).
Selain itu, kata Fabby, Menteri ESDM yang baru harus memiliki intergritas dan bebas dari kepentingan kelompok. Hal ini bertujuan agar semua keputusan yang diambil tidak berat sebelah.
"Intergritas sangat penting. Agar tidak ada konflik kepentingan. Bukan politisi. Pilihannya adalah orang yang profesional. Ini konsisten dengan hasil survei yang kami lakukan," katanya.
Itu sebabnya, dia meminta Presiden Joko Widodo berhati-hati dalam memilih pejabat baru. Jangan sampai kasus Arcandra yang dicopot gara-gara masalah kewarganegaraan terulang.
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
BRI Buka Akses Global untuk UMKM di Halal Indo 2025
-
Purbaya Mau Temui CEO Danantara usai 'Semprot' Pertamina Malas Bangun Kilang Minyak
-
Pemerintah Tambah Stimulus Ekonomi Kuartal IV 2025, Sasar 30 juta Keluarga Penerima Manfaat
-
Purbaya Ngotot Sidak Acak Rokok Ilegal di Jalur Hijau: Kalau Ketahuan, Awas!
-
Program Magang Nasional Dibuka 15 Oktober, Pemerintah Jamin Gaji UMP
-
Bos Danantara Akui Patriot Bond Terserap Habis, Dibeli Para Taipan?
-
Pemerintah Andalkan Dialog Rumuskan Kebijakan Ekonomi Kerakyatan
-
VIVO dan BP-AKR Batalkan Pembelian BBM dari Pertamina, Kandungan Etanol Jadi Biang Kerok
-
Permudah Klaim, BUMN Pengelola Dana Pensiun Ini Genjot Layanan Digital
-
Viral Menkeu Purbaya Makan Siang di Kantin DJP: Hidupkan Sektor UMKM!