PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat Banten Tbk (Bank BJB) mendorong sejumlah debitur mitra binaan berpartisipasi dan menangkap peluang emas pada PON XIX/2016 Jabar.
"Sejumlah debitur binaan berpartisipasi dan menangkap peluang pada PON XIX/2016, salah satunya CK Bendana yang menjadi salah satu official merchandise PON," kata Senior Vice President Corporate Secretary Bank BJB Hakim Putratama, di Bandung, Jawa Barat, Minggu (25/9/2016).
Ia menyebutkan salah satu debitur binaan Bank BJB mendapat kesempatan emas berpartisipasi dalam PON.
Berawal dari mimpi bersama memiliki bisnis produk baru di bidang kain, konveksi dan sablon, Setio Wibowo bersama rekannya Indra Kusuma Wardhana, Alexandre Salim, Cipta Gunawan, dan Dicky Zulkarnain mengembangkan produk bandana multifungsi dengan merek CK Bandana.
Produk bandana multifungsi awalnya diperkenalkan oleh merek luar dari Amerika Serikat dengan nama buff. Bagi pegiat aktivitas outdoor atau gemar naik gunung tidak asing dengan produk itu.
Di Indonesia, merek CK Bandana adalah merek lokal dengan kualitas, motif beragam dan menawarkan harga yang kompetitif. CK merupakan singkatan dari Cemerlang Kencana.
Kesuksesan CK Bandana dalam menjalankan bisnisnya dilirik oleh Panitia PON XIX 2016 sebagai salah satu penyedia Official Merchandise PON XIX 2016 yaitu Bandana edisi PON.
"CK Bandana merupakan bukti sukses Bank BJB dalam menyalurkan kredit kepada masyarakat," katanya pula.
Bank BJB, kata dia, hadir tak saja memberikan permodalan melainkan juga pendampingan agar UMKM semakin maju dan berkembang serta turut dalam membantu meningkatkan kapasitas UMKM melalui Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu (PESAT).
CK Bandana telah menjadi debitur Bank BJB yang merupakan mitra binaan Bank BJB Kantor Cabang Sukajadi dengan tingkat kolektibilitas kredit yang termasuk ke dalam kategori lancar.
"Sukses pemberdayaan ekonomi rakyat merupakan salah satu target Jabar sebagai tuan rumah PON, selain suskes prestasi, sukses penyelenggaraan dan sukses administrasi," kata Hakim Putratama pula. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Pakar Ingatkan Risiko Harga Emas, Saham, hingga Kripto Anjlok Tahun Depan!
-
DPR Tegaskan RUU P2SK Penting untuk Mengatur Tata Kelola Perdagangan Aset Kripto
-
Mengapa Rupiah Loyo di 2025?
-
Dukungan LPDB Perkuat Layanan Koperasi Jasa Keselamatan Radiasi dan Lingkungan
-
LPDB Koperasi Dukung Koperasi Kelola Tambang, Dorong Keadilan Ekonomi bagi Penambang Rakyat
-
Profil Agustina Wilujeng: Punya Kekayaan Miliaran, Namanya Muncul di Kasus Chromebook
-
RUPSLB BRI 2025 Sahkan RKAP 2026 dan Perubahan Anggaran Dasar
-
Pemerintah Jamin UMP Tak Bakal Turun Meski Ekonomi Daerah Loyo
-
Mengapa Perusahaan Rela Dijual ke Publik? Memahami Gegap Gempita Hajatan IPO
-
KEK Mandalika Kembali Dikembangkan, Mau Bangun Marina