Suara.com - Rancangan Undang-undang (RUU) Redenominasi Rupiah atau penyederhanaan digit rupiah gagal masuk dalam Program Legislasi Nasional atau Prolegnas pada 2017 mendatang. Menanggapi hal tersebut, Presiden Joko Widodo menjelaskan, proses redenominasi rupiah tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.
Menurutnya, dibutuhkan waktu selama tujuh tahun untuk menyederhanakan mata uang rupiah. Padahal, Bank Indonesia berharap pada 2017 mendatang RUU Redenominasi ini bisa mulai dibahas oleh Komisi XI DPR RI.
"Redenominasi sebetulnya harusnya masuknya ke dalam Prolegnas, ternyata kita lihat belum masuk. Memang ini memerlukan apa, nanti setelah prolegnas dan diputuskan di DPR, ini memerlukan waktu yang tidak pendek. Mungkin tujuh tahunan. Jadi memerlukan waktu yang masih panjang," kata Jokowi saat ditemui di gedung Bank Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (19/12/2016).
Dia melanjutkan, meskipun nantinya DPR menyetujui RUU tersebut, namun proses panjang masih butuh untuk diterapkan. Dimana Bank Indonesia dan Pemerintah harus mensosialisasikan kepada masyarakat jika kebijakan tersebut nantinya benar-benar diterapkan.
“Harus disosialisasikan ke seluruh elemen lapisan masyarakat. Kan tadi sudah saya bilang, kalau disetujui juga, untuk penerapannya itu dibutuhkan sekitar tujuh tahun untuk beradaptasi dengan hal ini,” ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              OJK Catat Sektor Perbankan Tetap Sehat, NPL Minim dan CAR Kuat
 - 
            
              Bahlil Laporkan Progres Listrik Desa dan Lifting Minyak ke Presiden
 - 
            
              Kasus Fraud Maybank, OJK: Ini Masalah Serius!
 - 
            
              Telkom Indonesia Bersinergi dengan Kampus Mendorong Transformasi Digital Berbasis AI
 - 
            
              BLT Kesra Rp900 Ribu Mulai Cair! Cek Status Penerima dan Solusi Jika Dana Belum Diterima
 - 
            
              Trump-Xi Jinping 'Damai', Mendadak AS Malah Blokir Chip Nvidia ke China
 - 
            
              Bos Bank Indonesia : Ruang Penurunan Suku Bunga Masih Terbuka
 - 
            
              Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.286.000 per Gram
 - 
            
              Rupiah Rontok Lawan Dolar Amerika, Tembus Rp 16.738
 - 
            
              IHSG Lanjutkan Reli Penguatan di Awal Sesi, Cek Saham yang Cuan