Suara.com - Bagi Anda yang menjadi investor saham yang baru awal atau pemula, mungkin masih kebingungan mengikuti arus informasi yang mana. Pasalnya, tak jarang kan anda terjebak dalam informasi yang ternyata hoax alias tidak benar. Terutama bisnis saham menjadi salah satu bisnis yang lumayan membahayakan dan memiliki banyak saingan.
Jika tidak cermat dalam memilah suatu informasi, tentu Anda akan tumbang dengan mudah.
Nah, biar tidak salah arah dan perjalanan sebaiknya pahami beberapa mitos yang beredar mengenai investasi saham baik di masyarakat maupun di kalangan pebisnis.
Hanya untuk Orang Kaya
Banyak yang beranggapan bahwa investasi saham bisa dilakukan oleh orang kaya saja. Hal tersebut ternyata mitos dan tidak benar. Mungkin jika di drama korea, atau di sinetron si orang kaya dianggap selalu memiliki investasi berupa saham.
Dalam lapangannya banyak juga yang memanfaatkan investasi saham ini sebagai ladang mencari uang dan memutar uang. Tentu mereka membutuhkan uang yang jumlahnya tidak sedikit, namun tidak semua pengikut saham merupakan orang kaya.
Sayangnya mitos ini juga terkenal di Indonesia, di mana hanya orang kaya yang bisa melakukan investasi saham. Padahal diam-diam, beberapa orang yang mungkin tidak diketahui mereka warga biasa juga mengikuti investasi saham. Seperti halnya cerita yang sempat viral, di mana satu supir taksi Indonesia memiliki saham hingga ratusan juta, semua berawal dari seringnya ia mengobrol dengan para pekerja bursa saham, dan keberaniannya untuk menanam saham meskipun bukan dari orang kaya.
Cepat Kaya
Cepat kaya merupakan mitos terbesar kedua di mana ketika Anda mendengar investasi saham, maka anda berpikir uang akan berputar secepat rollercoaster. Nyatanya? Tentu saja tidak. Di mana para investor harus memikirkan strategi agar saham tetap tinggi dan mempertahankan harga serta rating. Selain itu mungkin saham terlihat cepat kaya karena para investornya yang memang sudah berada sebelum mereka berinvestasi.
Sama seperti usaha, investasi saham memiliki tahapan yang harus dilalui, sabar dan juga ulet menjadi kunci bagaimana Anda bisa sukses investasi saham seperti para investor besar lainnya.
Tonton Harga Saham Setiap Saat
Saham memang seringkali naik dan turun, namun mitos yang beredar bahwa orang saham haruslah di depan komputer dan menggali informasi terkait saham setiap saat. Lantas bagaimana dengan investor besar? Apa mereka tidak mandi, makan dan juga tidur? Tentu saja mitos ini salah kaprah.
Anda bisa melihat saham di waktu tertentu, misalnya ketika pembukaan pukul 09.00 atau penutupan pukul 16.00. Anda juga bisa mengecek kembali kisaran antara 11.30 hingga 12.30. jika dalam waktu tersebut mengalami kenaikan dan penurunan, maka ambil langkah sesegera mungkin. Tidak harus memantau selama 24 jam, namun anda dituntut untuk bisa membaca pergerakan saham setiap harinya. Maka lama-lama insting anda akan bekerja untuk menganalisa.
Risiko Tinggi
Rasanya tidak ada pekerjaan yang tidak memakan risiko, iya bukan? Semua pekerjaan menanggung risiko termasuk investasi saham yang utamanya mengelola masalah uang. Namun mitos yang beredar bahwa saham memiliki risiko yang tinggi. Bukan risiko yang tinggi, melainkan jumlah uang yang akan hilang sesuai dengan sebanyak apa Anda menanam saham. Jika hanya 50.000 rupiah, kemudian bangkrut. Tentu Anda hanya hilang 50.000 saja.
Jika ingin menghindari risiko yang dianggap tinggi, anda bisa menikmati jenis investasi jangka panjang jangan jangka pendek. Anda juga harus berani mengambil keputusan dengan cepat dan juga cermat. Investasi saham tak selalu berisiko tinggi, namun memang memiliki risiko. Meskipun Anda seharusnya tahu, pengusaha besar dan sukses berawal dari keberanian dan kegagalan yang dialami. Jadi, jangan takut.
Jangan Takut Gagal
Mitos-mitos tadi diharapkan dapat membantu Anda dalam melihat seperti apa dunia bisnis atau investasi saham ini. Tak perlu takut dan khawatir akan kelangsungan investasi dan keuangan Anda. Selama masih bisa mengelola antara uang yang ingin diinvestasikan, dengan uang kebutuhan pribadi maka tidak ada masalah jika terjadi kegagalan. Namun jika Anda berhasil, maka tambahan uang datang dan Anda bisa meneruskan langkah untuk investasi.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Tips Sukses Membuka Usaha Showroom Mobil
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Isi Pertemuan Prabowo, Dasco, dan Menkeu Purbaya Rabu Tadi Malam
-
Survei BI: Harga Properti Stagnan, Penjualan Rumah Kelas Menengah Turun
-
Bank Mandiri Wujudkan Komitmen Sosial Bagi 60.000 Warga Indonesia: 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri
-
Sejarah Baru Hilirisasi Industri Petrokimia
-
Rupiah Menguat, Didukung Ekonomi Tumbuh 5,04% dan Sentimen Positif Pasar Global
-
OJK Beri Syarat jika Himbara Mau Naikkan Bunga Deposito Valas
-
BPKN Ungkap Hasil Investigasi Sumber Air Aqua, Begini Hasilnya
-
Rebalancing Indeks MSCI Bawa IHSG Terbang ke Level 8.300 Pagi Ini
-
Vietjet Laporkan Borong 100 Airbus A321neo dan Mesin Rolls-Royce US$3,8 Miliar
-
Harga Emas Antam Tiba-tiba Naik Jadi Rp 2.287.000 per Gram, Meski Emas Dunia Turun