Suara.com - Bagi pasangan yang sudah menikah dan memiliki anak, khususnya anak pertama, terkadang mereka lebih cenderung memikirkan masa bahagia memiliki anak pertama dan lupa dengan rencana apa yang sebaiknya sudah dipersiapkan, yaitu merencanakan keuangan.
Memiliki anak pertama, tentu ada pengeluaran khusus yang mesti dipersiapkan hingga kedepannya. Namun, terkadang persiapan ini ditunda hanya karena si kecil belum bertumbuh dewasa.
Tentu ada sudah harus memikirkan, saat anak pertama berada di dalam kandungan, ada banyak rencana yang sebaiknya dipersiapkan, agar setelah lahir nanti, kelak sang anak bisa tercukupi segala kebutuhan dan keinginanya. Cukup sulit untuk mengatur waktu dalam mempersiapkan keuangan tersebut, karena waktu banyak tersita untuk anak. Namun, jika dibiasakan bukan berarti tidak pernah mendapat waktu luang untuk memperhitungkanya.
Berikut ini ada beberapa hal yang bisa dilakukan, agar kelak anda tidak mengalami kebingungan saat harus mengeluarkan biaya khusus untuk kebutuhan sang anak. Berikut ulasanya:
Menyiapkan Dana Pendidikan
Anak pertama adalah harapan keluarga. Kelak jika dewasa, ia akan menjadi tulang punggung keluarga dan juga akan menjadi contoh untuk adik-adiknya. Masalah pendidikan bagi anak pertama kita tentu sangat penting dan harus dimaksimalkan. Ketika anak sudah memasuki usia sekolah, mulailah anda untuk menyiapkan dana pendidikan ini.
Beberapa produk keuangan yang bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan tersebut adalah dengan melakukan investasi dalam bentuk deposito atau produk asuransi pendidikan.
Biasanya bunga yang ditawarkan cukup bersaing dan kapan saja Anda perlu, dana pendidikan tersebut bisa dicairkan dan bebas biaya penalti.
Asuransi Kesehatan
Anak pertama kita tidak hanya harus terjamin masa depan pendidikanya, kesehatanya juga adalah faktor yang penting yang harus dimaksimalkan. Bagaimana anak akan bisa meraih cita-citanya nanti jika saat ini saja dia sering sakit. Untuk hal ini, anda bisa mempercayakannya kepada produk asuransi kesehatan tepercaya. Pastikan Anda memilih asuransi kesehatan yang memiliki banyak keunggulan.
Harus Hemat untuk Jangka Pendek
Yang namanya anak pertama, biasanya identik dengan pengasuhan yang maksimal dari orang tuanya. Apa saja yang diinginkan pasti dipenuhi, namun terkadang hal tersebut bisa menjadi pemborosan, jika saja penggunaanya kurang terkendali.
Sebaiknya lakukan penghematan dengan maksimal, dengan membeli kebutuhan Anda dalam jumlah dan harga yang normal. Anda juga harus menabung untuk menentukan keuangan jangka menengah dan jangka panjangnya. Belanja hemat untuk keperluan anak, saat ini juga bisa dilakukan secara online, sehingga bisa lebih murah dan hemat.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Asuransi Pendidikan vs Reksa Dana, Mana yang Terbaik untuk Investasi Pendidikan?
Sebelum Berganti Karir, Jawab dan Pertimbangkan 5 Pertanyaan Ini
DPLK atau Reksa Dana? Manakah yang Menguntungkan sebagai Dana Pensiun
| Published by Cermati.com |
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing