PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA Beton) meraih kontrak proyek pembangunan kereta api ringan (light rail transit/LRT) Jakarta sekitar Rp1 triliun.
Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya Beton Tbk Puji Haryadi dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (30/5/2017), menyampaikan bahwa jalur LRT Jakarta Koridor 1 yang dibangun akan menghubungkan kawasan Kelapa Gading hingga Velodrome Rawamangun.
"Melalui proyek ini, WIKA Beton mendapatkan total kontrak sebesar sekitar Rp1 triliun," katanya pula.
Pada proyek LRT Jakarta itu, lanjut dia, WIKA Beton memasok berbagai produk beton pracetak, di antaranya adalah Box Girder, tiang pancang, PC I-Girder dan PC U-Girder, Slab Track dan Barrier, serta Readymix.
Tak hanya produksi produk beton, lanjut dia, WIKA Beton juga menyediakan jasa pengiriman, pemasangan (erection), hingga stressing. Hal itu dilakukan seiring dengan perubahan visi WIKA Beton untuk menjadi perusahaan beton pracetak terdepan dalam bidang engineering, production, and installation (EPI) di Asia Tenggara.
Ia menambahkan bahwa total panjang track pengerjaan erection box girder oleh WIKA Beton dalam proyek LRT itu sekitar 2 kilometer.
"Proyek ini dikerjakan mulai bulan Mei 2017 dan direncanakan akan selesai bulan Desember 2017," katanya pula.
PT Wijaya Karya Beton Tbk merupakan anak perusahaan BUMN PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Baca Juga: Wika-PBM Kolaborasi Bangun Bandara di Bali Utara
WIKA Beton telah memiliki 15 pabrik yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Perusahaan ini memiliki pertumbuhan industri konstruksi yang tinggi. WIKA Beton menerapkan pola Precast Engineering-Production-Installation (EPI). (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Gurita Bisnis Bambang Rudijanto, Kakak Hary Tanoe Jadi Tersangka Korupsi Bansos
-
Berdayakan Petani Lokal, Harita Nickel Upayakan Ekonomi Berkelanjutan di Pulau Obi
-
Jenis-jenis Kredit Rumah Bank BTN: Syarat, Subsidi dan Simulasi Pembayaran
-
Lembaga Pemeriksa Halal LPPOM Raih Penghargaan Bergengsi GIFA Championship 2025
-
Mengapa Milenial Lebih Suka Rumah Industrial Minimalis daripada Rumah Mewah?
-
Terpopuler Bisnis: Gebrakan Menkeu Bikin Bank Himbara Jadi Idola, Harga Saham Meroket!
-
Olah Limbah Cangkang Telur Jadi Sumber Ekonomi Baru, PPN JBB Komitmen Zero Waste
-
Harga Emas Antam dan Galeri 24 di Pegadaian Hari Ini Naik!
-
Pembangunan Akses Tol Bitung oleh Paramount Land Capai 80 Persen
-
PNM Bersama Holding Ultra Mikro Wujudkan Akses Keuangan Merata