PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk terus berupaya untuk meningkatkan kinerja bisnis pembiayaan perumahan. Upaya ini sebagai wujud komitmen perseroan menjadi integrator Program Sejuta Rumah milik Pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.
"Adapun, sebagai integrator program tersebut, tercatat telah menyalurkan kredit untuk 302.231 unit rumah pada periode Januari-April 2017. Rinciannya, perseroan telah menyalurkan KPR untuk 61.496 unit rumah dan memberikan kredit konstruksi untuk 240.735 unit rumah," kata Maryono di Jakarta, Minggu (18/6/2017).
Selain itu, BTN juga tak hanya menyalurkan kredit untuk pemilikan rumah (KPR/house financing), tapi juga pinjaman untuk kebutuhan rumah tangga (home financing). Perseroan juga menyalurkan kredit pemilikan apartemen (KPA) dan kredit konsumsi lainnya.
Maryono juga menambahkan bahwa pada tahun 2022 tersebut, BTN optimis akan mampu menjadi pemimpin pasar kredit pemilikan rumah (KPR) di Indonesia dengan pangsa sekitar 40 persen. Selain itu, BTN akan mampu menyalurkan KPR sekitar 600.000 unit rumah per tahun.
"Dengan kinerja tersebut, BTN akan menjadi entitas dengan aset sekitar Rp800 triliun," tambah Maryono.
Maryono juga menuturkan pada 5 tahun mendatang, aplikasi digital banking Bank BTN ditargetkan akan digunakan secara masif. Entitas ini pun, lanjutnya, akan masuk dalam peringkat Top-50 Asean GCG.
“Selama periode 2015-2022, kami juga menargetkan Bank BTN mampu berkontribusi dalam penyediaan rumah sekitar 3,5 juta unit atau sebesar 87,5 persen dari 4 juta unit yang merupakan total target Program Sejuta Rumah selama 5 tahun,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Program Loyalitas Kolaborasi Citilink dan BCA: Reward BCA Kini Bisa Dikonversi Jadi LinkMiles
-
IHSG Berbalik Loyo di Perdagangan Kamis Sore, Simak Saham-saham yang Cuan
-
COO Danantara Tampik Indofarma Bukan PHK Karyawan, Tapi Restrukturisasi
-
COO Danantara Yakin Garuda Indonesia Bisa Kembali Untung di Kuartal III-2026
-
Panik Uang di ATM Mendadak Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini
-
Kekayaan Rilke Jeffri Huwae, Dirjen Gakkum yang Dikritik Menteri Bahlil
-
COO Danantara Beberkan Alasan Turunnya Penambahan Modal ke Garuda Indonesia Jadi Rp 23,67 T
-
Mulai 2026, DJP Bisa Intip Kantong Isi E-Wallet dan Rupiah Digital Masyarakat
-
HUT ke-45, Brantas Abipraya Tampilkan Beragam Inovasi: Dari Tradisi ke Transformasi
-
Rupiah Kalah dari Semua Mata Uang Asia, Ada Apa dengan Ekonomi RI?