Suara.com - Pemilik dan pengelola vila atau rumah sewa di kawasan Puncak - Cianjur, Jawa Barat, mulai kebanjiran pesanan dari orang Jakarta dan sekitarnya yang berencana berwisata pada akhir tahun 2018.
"Sejak satu pekan terakhir dari Jakarta sudah ada enam pemesan vila," kata Ujang Dedi, pengelola vila di Desa Sukatani, Kecamatan Pacet.
"Kami dipercaya mengelola belasan vila berbagai tipe, menjelang akhir tahun tingkat pemesanan sudah mulai terlihat. Kami menaikkan harga 100 persen dari libur biasa," tambahnya.
Dia menjelaskan, untuk vila dengan dua kamar dipatok harga Rp 2 juta per malam dan disewakan minimal dua malam, vila dengan tiga dan empat kamar dipatok Rp 4 juta per malam, sedangkan vila dengan kolam renang di banderol Rp 5 juta per malam.
Dibandingkan tahun lalu, pihaknya memperkirakan ada peningkatan karena sebelum masuk bulan Desember pemesan sudah berdatangan dan memberikan uang tanda jadi untuk tiga malam.
Hal senada terucap dari Oleh (56) pemilik vila dan rumah sewaan di Desa Gadog, Kecamatan Cipanas. Sejak satu pekan terakhir dari 8 rumah sewaan dan 11 vila yang dimiliki tinggal empat unit yang masih kosong.
Sebagian besar penyewa tambah dia, merupakan langganan tetap asal Jabodetabek yang rencananya akan menghabiskan libur akhir tahun di kawasan tersebut.
"Tahun lalu, saya terpaksa mencarikan beberapa vila untuk penyewa yang datang karena sebagian besar vila dan rumah sewaan milik saya sudah terisi penuh," katanya.
Meskipun tingkat kunjungan wisatawan ke kawasan itu menurun, tutur dia, setiap akhir tahun penyewa yang datang selalu ada dan bertambah sebagian besar penyewa warga Jabodetabek. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar