Suara.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro menyebut pada 2045 Indonesia bakal menjadi negara maju. Salah satunya, yaitu terbebas dari kemiskinan.
Mantan Menteri Keuangan itu menyatakan, pihaknya mengeluarkan Visi Indonesia. Visi itu terdapat usaha dan upaya untuk mewujudkan kemiskinan 0 persen tersebut.
Adapun, upaya tersebut diantaranya, membangun infrastruktur, reformasi struktural dan birokrasi, dan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).
"2045 kemiskinan sudah mendekati 0, ketimpangan sudah angka yang baik dan ideal, demikian pengangguran juga relatif rendah," kata Bambang saat ditemui dalam dalam Murenbangnas, di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (9/5/2019).
Selain itu, tutur Bambang, pada 2045 Indonesia juga sudah naik kelas menjadi negara dari pendapatan menengah menjadi pendapatan tinggi dengan tingkat Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 7,3 triliun dolar AS.
"Indonesia bisa menjadi negara berpendapatan tinggi, negara maju kelima terbesar di dunia 2045 di bawah China, AS, India maupun Jepang, besaran PDB 7,3 triliun dolar AS, dengan pendapatan per kapita sudah diatas 25 ribu dolar AS per kapita," ucap dia.
Sebelumnya, Bambang juga meluncurkan rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Fokus RPJMN periode tersebut diantaranya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan berdaya saing membangun karakter bangsa, memperkuat ketahanan ekonomi dan pertumbuhan berkualitas.
Dengan RPJMN yang difokuskan hal tersebut, Indonesia bisa bergerak maju. Bahkan, pertumbuhan ekonomi bisa tembus 6 persen.
Baca Juga: Prabowo Minta Indonesia Contoh Cara China Berantas Kemiskinan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya