Suara.com - Mantan pejabat di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Said Didu angkat bicara mendengar asumsi makro yang disebutkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terkait nilai tukar rupiah di kisaran Rp 14.500 hingga Rp 15.000 per dolar AS pada 2020 mendatang.
Komentar Said Didu diawali dengan adanya cuitan politisi Partai Demokrat Zara Zettira ZR melalui akun Twitter pribadinya @zarazettirazr.
Zara mempertanyakan isi asumsi makro yang disampaikan Menkeu Sri Mulyani.
"Lah? Targetnya menaikan USD (dolar AS) apa menurunkannya sih?," ujar @zarazettirazr.
Said Didu pun mengomentari cuitan Zara, menurut Said Didu, pemerintah telah kehabisan cara untuk menurunkan tekanan dolar AS yang semakin membuat nilai tukar rupiah menjadi terpuruk.
"Tanda-tanda sudah menyerah," cuit @msaid_didu yang dikutip Suara.com, Selasa (21/5/2019).
Sebelumnya, Menkeu Sri Mulyani membacakan isi asumsi makro nilai tukar rupiah berada di kisaran Rp 14.500 - Rp 15.000 per dolar AS.
Asumsi makro tersebut disampaikan Sri Mulyani dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2020.
Selain itu Menkeu Sri Mulyani juga memperkirakan harga minyak mentah berada di kisaran 60-70 dolar AS per barel. Serta pertumbuhan ekonomi ditargetkan mencapai 5,6 persen.
Baca Juga: Jokowi 2 Periode, Akankah Rupiah Kembali Menguat?
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun