Suara.com - PT Jasa Raharja memberangkatkan 1.328 peserta Mudik Bareng BUMN 2019 dengan menggunakan moda kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Diketahui pada keberangkatan perdana ini mengakut pemudik dengan tujuan Pasar Turi Surabaya.
Direktur Utama Jasa Raharja Budi Rahardjo menjelaskan, kegiatan ini merupakan ke empat kalinya sebagai Satgas Mudik BUMN. Untuk keberangkatan pada hari pertama ini dilakukan dua sesi pada pukul 13.00 dan 13.20 WIB menggunakan kereta Jayakarta Premiun.
"Pada siang hari ini kita memberangkatkan kereta api jurusan Surabaya Pasar Turi dengan 8 rangkaian diangkut 608 penumpang siang hari ini dan nanti dengan 8 rangkaian kurang lebih 720 penumpang," ujar Budi Rahardjo, Selasa (28/5/2019).
Budi menuturkan, mudik bareng BUMN ini diselenggarakan untuk mengurangi angka kecelakaan mudik menggunakan sepeda motor. Serta diharapkan bisa membantu pemudik untuk menghemat pengeluaran untuk menuju kampung halaman.
"Diselenggarakannya mudik bareng BUMN supaya mengalihkan pengendara sepeda motor baik untuk mudik menggunakan empat moda transportasi yang disediakan yaitu bus, kereta api dan pesawat dan kapal laut," tambahnya.
Diketahui pada tahun 2019 jumlah Mudik Bareng BUMN mengalami peningkatan 67,76 persen diikuti 104 BUMN dibanding tahun 2018 hanya diikuti 62 perusahaan BUMN.
Selain itu, Budi menerangkan untuk puncak keberangkatan Mudik Bareng BUMN akan dilaksanakan di Gelora Bung Karno pada 30 Mei 2019 yang akan diikuti 56 perusahaan BUMN.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
 - 
            
              IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
 - 
            
              Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T
 - 
            
              Rupiah Terkapar Lemah di Penutupan Hari Ini ke Level Rp 16.700 per USD
 - 
            
              Emiten Milik Sandiaga Uno SRTG Tekor Rp 2,43 Triliun di Kuartal III-2025
 - 
            
              Inflasi YoY Oktober 2,86 Persen, Mendagri: Masih Aman & Menyenangkan Produsen maupun Konsumen
 - 
            
              BSU Rp600 Ribu Cair November 2025? Cek Informasi Terbaru dan Syarat Penerima
 - 
            
              Jadi Piutang, WIKA Masih Tunggu Pembayaran Klaim Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Rp 5,01 T
 - 
            
              Negara Tanggung Jawab Siap Lunasi Utang Kereta Cepat Jakarta Bandung Rp 119,35 Triliun
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport