Suara.com - Bank Indonesia (BI) optimis penyaluran kredit akan lebih dari 12 - 13 persen. Pasalnya selama ini penyaluran kredit hanya berkisar berkutat diangka tersebut.
Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Makroprudensial BI, Juda Agung mengatakan, penyaluran kredit bakal bisa mencapai 17 persen pada 2024.
"2024 sekitar 17 persen. 3-4 tahun ke depan itu berarti 2022-2023 di range 15-16 persen. Perkiraan kami 3-4 tahun dia (penyaluran kredit) sudah di atas tren," kata Juda saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (26/6/2019).
Agung menuturkan, pihaknya telah melakukan berbagai cara agar perbankan bisa terus menyalurkan kreditnya. Salah satunya, pelonggaran uang muka pembelian rumah atau loan to value.
Selain itu, BI juga menurunkan Giro Wajib Minimum (GWM) sebesae 50 basis poin, yang mana bisa meningkatkan likuiditas sehingga perbankan terus gelontorkan kredit.
"Kita masih dalam tren terus tumbuh. Ada 40 sampai 45 persen. Tapi ini tergantung seberapa cepat pertumvuhan kredit over GPD itu kena ke trennya ini. Kalau ini sebenarnya kita akan dorong supaya trennya lebih tajam. Supaya tumbuhnya lebih cepat," tutur dia.
"Dengan cara pembiayaan dari sekror perbankan tapi dari juga non financing misalnya dari pasar modal obligasi dan sebagainya. Jadi kalau angka ketemunya tergantung tapi kalau ini semakin flat tren semakin flat dan cepat. Tapi perkiraan kita ten sekarang ini masih longgar," pungkas dia.
Berita Terkait
-
Nilai Tukar Rupiah Terus Menguat ke Level Rp 14.000 Per Dolar AS
-
Derasnya Modal Asing Masuk ke RI Jadi Penyelamat Nilai Tukar Rupiah
-
Rupiah Diprediksi Bakal Tundukkan Dolar AS Hari Ini
-
BI Pangkas Suku Bunga Acuan, Jadi Ancaman ke Pergerakan Rupiah
-
Rupiah Bakal Terus Melanjutkan Penguatan Terhadap Dolar AS
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Program MBG: Bukan Pemicu Inflasi, Justru Jadi Mesin Ekonomi Rakyat
-
Pertamina Bawa Pulang Minyak Mentah Hasil Ngebor di Aljazair
-
OJK Beberkan Update Kasus Gagal Bayar P2P Akseleran
-
Relokasi Rampung, PLTG Tanjung Selor Berkapasitas 20 Mw Mulai Beroperasi
-
Pusing! Pedagang Lapor Harga Pangan Melonjak di Nataru, Cabai Rawit Tembus Rp 80.000/Kg
-
Support Pembiayaan, BSI Dukung Program Makan Bergizi Gratis
-
Apresiasi Ferry Irwandi, IKAPPI Usul Skema Distribusi Masif untuk Tekan Harga Pangan
-
Awas! Ada 4 Bakteri Berbahaya di Bawang Bombai Ilegal
-
Danantara Guyur Pinjaman Rp 2 Triliun ke BTN, Buat Apa?
-
Maknai Natal 2025, BRI Peduli Wujudkan Kepedulian Melalui Penyaluran Puluhan Ribu Paket Sembako