Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan pembangunan Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek masih terkendala lahan.
Terutama, sambungnya, lahan untuk pembangunan Dipo di wilayah Bekasi, Jawa Barat.
"Di depo (terkendala lahan). Di Bekasi dan beberapa tempat. Kita insentifkan agar penyelesaian pembebasan tanah bisa juga," katanya saat ditemui di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (2/7/2019).
Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Zulfikri mengatakan, 181 bidang tanah di Bekasi baru 50 persen yang telah dibebaskan. Menurutnya saat ini, masih proses perhitungan dan pembayaran lahan tersebut.
"Saya update masalah lahan. Kita target akhir Juli bisa selesai. Orang di depo sama ada beberapa yang signifikan di Bekasi dan Kabupaten Bekasi," tutur dia.
Hingga Juni, pembangunan LRT Jabodebek Fase I Cibubur-Dukuh Atas dan Bekasi-Dukuh Atas mencapai 63 persen.
Dari progres tersebut, pada lintas Cawang-Cibubur telah capai 82 persen, Cawang-Kuningan-Dukuh Atas 52 persen, Cawang-Bekasi sebesar 57 persen.
Zulfikri menambahkan, jika masalah lahan telah selesai, maka target pembangunan LRT bisa dimajukan. Untuk diketahui, pemerintah menargetkan pembangunan LRT Jabodebek selesai pada 2021.
"2021 rencana. Kalau bisa ya dipercepat. Mudah-mudahan bisa. Persisnya belum tahu. kami perpanjang waktu sampai 2021," pungkas dia.
Baca Juga: Skybridge Rampung, Stasiun LRT Velodrome Resmi Terintegrasi Halte Busway
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Bank Mandiri Klaim Sudah Salurkan Rp40,7 T Dana Menkeu Purbaya
-
Siap Perang Lawan Mafia Impor Pakaian Ilegal, Menkeu Purbaya: Saya Rugi Kalau Musnahin Doang!
-
Bahlil Minta Pemda Hingga BUMD Beri Pendampingan Pelaku Usaha Sumur Rakyat
-
Alasan IHSG Rontok Hampir 2 Persen pada Perdagangan Hari Ini
-
Tingkatkan Kompetensi SDM Muda, Brantas Abipraya & Kemnaker Jaring 32 Lulusan Terbaik se-Indonesia
-
Bank Mandiri Raih Laba Bersih Rp 37,7 Triliun Hingga Kuartal III-2025
-
5 Opsi Leasing untuk Cicilan Mobil Baru dan Bekas, Bunga Rendah
-
LPKR Manfaatkan Momentum Tumbuhnya Sektor Properti untuk Cari Pundi-pundi Cuan
-
Intip Strategi PIS Kembangkan SDM di Sektor Migas dan Perkapalan
-
Padahal Labanya Melonjak 44 Persen, Tapi Saham Perusahaan Haji Isam JARR Melempem