Suara.com - Ralali.com platform B2B marketplace online yang membantu bisnis UMKM di Indonesia, meraih pendanaan sebesar 13 juta dolar AS.
Investasi seri C Ralali.com ini dipimpin oleh Arbor Ventures, TNB Aura dan founder dari ZIGExN Co., Ltd., Mr Jo Hirao, dengan partisipasi dari AddVentures dan Qualgro sebagai investor pendahulu.
Ralali.com berencana menggunakan dana segar itu untuk memudahkan, memperluas dan memperkuat UMKM Indonesia dalam pemenuhan kebutuhan usaha.
CEO Ralali.com Joseph Aditya mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan pemberdayaan kepada sebanyak 500 ribu UMKM.
Diharapkan pada akhir tahun ini angka tersebut akan tumbuh dua kali lipat menjadi 1 juta UMKM.
“Targetnya 1 juta UMKM tahun ini. Sekarang sudah 500 ribu UMKM, growth paling cepat tahun ini karena perkembangannya masif,” kata Joseph, Rabu (31/7/2019).
Joseph menuturkan, sejak tahun 2018 hingga saat ini ada enam kategori BIG yang dijalaninya yakni BIG Resto untuk usaha kuliner dan jasa makanan, BIG Office untuk usaha perkantoran, BIG Auto untuk usaha otomotif, Big Home untuk usaha bahan bangunan, BIG Mart untuk usaha kebutuhan FMCG dan BIG Market untuk usaha retail.
Untuk semakin mengembangkan UMKM, pihaknya berniat untuk menambah dua kategori BIG yakni BIG Beauty dan Big Fashion.
“Kita juga tertarik agriculture, ini nanti kita akan kolaborasi,” pungkasnya.
Baca Juga: Terungkap! Ini Alasan Banyak Bank Malas Salurkan Pinjaman ke UMKM
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulumbu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan
-
Setelah Tak Naik, Pekerja-Pengusaha Ingin Menkeu Purbaya Moratorium Cukai Rokok 3 Tahun