Suara.com - Tetra Pak bersama mitra para pemain di industri makanan dan minuman memanfaatkan limbah kemasan karton bekas untuk membangun perpustakaan, bangku taman, serta selter di Kawasan Kanal Banjir Timur, Jakarta.
"Bersama mitra beserta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Pemkot Jakarta Timur, Balai Besar Pulp dan Kertas (BBPK) kami menyelenggarakan program memanfaatkan limbah karton bekas kemasan makanan dan minuman," kata Michael Wu, Managing Director Tetra Pak Malaysia, Singapore, Philippines, and Indonesia di Jakarta, Jumat (14/12/2019) kemarin.
Michael menjelaskan melalui program Tetra Pak InspirACTion telah berhasil mengumpulkan satu juta kemasan karton bekas minum (used beverage carton/UBC) atau setara dengan 8 ton di sepuluh Sekolah Dasar (SD) dan sepuluh Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Jakarta.
Kemasan karton bekas minum yang telah terkumpul tersebut, kemudian dimanfaatkan menjadi bahan bangunan di dua perpustakaan baca di Sekolah Kami Bintara Jaya dan Sekolah Alam Matoa Depok, 30 bangku taman, dan 5 selter di kawasan Kanal Banjir Timur, DKI Jakarta.
Michael Wu menambahkan, kemasan karton menawarkan beragam manfaat dalam praktik ekonomi melingkar bagi masyarakat.
"Kemasan makanan dan minuman dapat didaur ulang menjadi bahan baku kertas, papan partisi, dan atap gelombang yang bermanfaat bagi keberlangsungan ekonomi, sosial, dan lingkungan di Indonesia," jelas Michael.
"Kami senang dapat berkontribusi lebih terhadap masyarakat Indonesia dengan memberikan fasilitas umum berupa kursi taman dan shelter yang dibuat dari bahan baku hasil daur ulang kemasan karton bekas minuman," tambahnya.
Sedangkan Rosa Vivien Ratnawati, SH, MSD, Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, RI menerangkan kegiatan ini merupakan langkah nyata penerapan Peraturan Menteri LHK tentang peta jalan pengurangan sampah oleh produsen sebagai perwujudan tanggung jawab produsen dalam pengelolaan sampah barang dan kemasan yang berasal dari produk yang mereka hasilkan.
"Ini sejalan dengan Peraturan Presiden No. 97/2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga," ujar Rosa.
Baca Juga: Bentangkan Karton di Balkon, Mahasiswa Tolak Pelantikan DPRD Kota Bekasi
Menurutnya, kegiatan ini sangat penting untuk terus dilakukan mengingat kemasan karton bekas minum masih memiliki nilai ekonomi bagi ekosistem daur ulang di Indonesia karena sifatnya yang memiliki nilai tambah sehingga mendukung pengembangan ekonomi sirkular di Indonesia.
“Pemberian 30 bangku taman dan 5 selter di kawasan Kanal Banjir Timur DKI Jakarta memberikan peluang bagi konsumen untuk secara langsung mempelajari dan merasakan manfaat dari produk yang merupakan hasil pengumpulan dan daur ulang dari kemasan karton bekas minum," lanjutnya.
Pengumpulan 8 ton kemasan karton bekas minum dilaksanakan melalui serangkaian aktivitas meliputi pengumpulan tugas/ pekerjaan rumah (PR) mengenai gerakan Lipat, Letak, dan Lepas (3L) untuk mengelola kemasan karton bekas minuman Tetra Pak di masing-masing sekolah, jelasnya.
Pemilihan pahlawan antar siswa di dalam sekolah untuk mengumpulkan kemasan karton bekas minum terbanyak dan tercepat sampai 200 buah UBC (Used Beverage Cartons).
Siswa pemenang akan mendapatkan tas sekolah Tetra Pak InspirACTion.Tantangan dan kompetisi antar sekolah untuk membandingkan total berat pengumpulan kemasan karton bekas minum selama acara berlangsung.
"Sekolah pemenang juga akan memperoleh hadiah berupa 1 set sofa berbahan daur ulang Poly Al," kata Michael.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Booming Perumahan 2025-2029: Prabowo Genjot Subsidi, Apa Saja Dampaknya?
-
Vivo Akui Stok Sudah Habis, Tapi BBM Pertamina Punya Kandungan yang Tak Bisa Diterima
-
BRI Buka Akses Global untuk UMKM di Halal Indo 2025
-
Purbaya Mau Temui CEO Danantara usai 'Semprot' Pertamina Malas Bangun Kilang Minyak
-
Pemerintah Tambah Stimulus Ekonomi Kuartal IV 2025, Sasar 30 juta Keluarga Penerima Manfaat
-
Purbaya Ngotot Sidak Acak Rokok Ilegal di Jalur Hijau: Kalau Ketahuan, Awas!
-
Program Magang Nasional Dibuka 15 Oktober, Pemerintah Jamin Gaji UMP
-
Bos Danantara Akui Patriot Bond Terserap Habis, Dibeli Para Taipan?
-
Dari Meja Makan ke Aksi Nyata: Wujudkan Indonesia Bebas Boros Pangan
-
Pemerintah Andalkan Dialog Rumuskan Kebijakan Ekonomi Kerakyatan