Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir telah menunjuk Irfan Setiaputra menjadi Direktur Utama Garuda Indonesia. Sederet tugas telah diberikan Erick Thohir kepada Irfan Setiaputra.
Sedikitnya, terdapat tiga tugas yang harus diselesaikan Irfan Setiaputra yang merupakan mantan Direktur Utama PT INTI (Persero) itu.
Pertama, Irfan Setiaputra diminta untuk membereskan masalah operasional maskapai. Terutama soal harga tiket pesawat yang diminta berdiskusi kembali dengan para pemangku kepentingan.
"Harga tinggi atau rendah itu mohon dipahami itu punya pasti management siapapun punya justifikasi. Tapi buat saya, diskusinya selain diberesin ini segala macam, di minta tolong di bikin Garuda menjadi fit profitable," ujar Irfan kepada wartawan di Jakarta, seperti ditulis Kamis (23/1/2020).
"Segala macam diskusi itupun dan hari ini saya sampaikan ke anda menurut saya industri penerbangan nomer satu yang harus dipegang adalah safety. Mau ceritanya apapun, safety," tambahnya.
Kemudian kedua, Irfan diminta melayani penumpang dengan baik. Tapi pelayanan itu, harus memiliki batas, tak semua pelayanan premium selalu diberikan ke penumpang.
"Kita kan perusahaan selalu memperbaiki tetapi kita tahu akan selalu ada batas-batasnya. Engga bisa juga melayani terlalu berlebihan. Tapi melayaninya ini dengan respect, dengan terhormat," ucap dia.
Terakhir ketiga, Irfan juga diminta menjaga lingkungan karyawan. Hal ini agar para karyawan tak saling berselisih yang nantinya menyebabkan masalah pada operasional.
"Tentu saja dibalik semua ada pesan yang khusus disampaikan bahwa mudah-mudahan Garuda dan tim ini aman tentram kompak engga ribut-ribut, seperti jangan bikin gaduh. Terus kemudian kolaborasi lebih erat dengan AP I, AP II, Pertamina, dan lain-lain," pungkasnya.
Baca Juga: Ditunjuk Jadi Bos Garuda, Irfan Setiaputra: Mudah-mudahan Tak Mengecewakan
PT Garuda Indonesia Tbk telah menetapkan Irfan Setiaputra sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia yang baru. Dirut Garuda Irfan Setiaputra menggantikan I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara yang tersandung kasus penyelundupan Harley Davidson dan Brompton.
Penetapan Irfan Setiaputra diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Kantor Garuda Indonesia, Tangerang, Rabu (22/1/2020).
Irfan Setiaputra yang lahir di Jakarta, 24 Oktober 1964 ini merupakan lulusan S1 Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung. Setelah lulus dari kampus kenamaan itu, Irfan Setiaputra bekerja di sejumlah perusahaan bidang teknologi informatika.
Sosok Irfan Setiaputra sendiri terbilang memiliki karier yang cukup cemerlang. Irfan Setiaputra tercatat pernah memiliki posisi di perusahaan IBM, LinkNet dan Cisco.
Setelah itu, Irfan Setiaputra dilantik oleh Sofyan Djalil pada Maret 2009 menjadi Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia (PT INTI) dan berhenti di era Dahlan Iskan pada Juli 2012. Alasan Irfan Setiaputra mengundurkan diri lantaran gajii yang diberikan terlalu kecil dibandingkan jabatan sebelumnya.
Selanjutnya, Irfan Setiaputra melanjutkan karier di PT Titan Mining Indonesia sebagai Chief Executive Officer (CEO) namun tak bertahan hingga dua tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
Terkini
-
IHSG Anjlok Hari Ini Imbas ADB Turunkan Prospek Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
-
Bye-bye Ganti Aplikasi! Vidio Hadirkan Fitur Belanja di Shopee Sambil Nonton
-
Pemerintah Siapkan 'Kado' Nataru, Stimulus Ekonomi ke-3 Siap Guyur Tiket Murah hingga PPN
-
BUMN Ngeluh Subsidi Belum Dibayar Kemenkeu, Purbaya: Suruh Menghadap Saya!
-
Anggaran Subsidi Energi Bocor, Menkeu Purbaya Akui Selama Ini Tak Tepat Sasaran
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Dorong PMI Jadi Wirausaha Tangguh, Mandiri Sahabatku Hadir di Taiwan
-
Bukan Permanen, ESDM: Pembelian BBM Murni Pertamina oleh SPBU Swasta Hanya Solusi Kekosongan Stok
-
Isu Polusi Udara, Wamen Bima Arya Minta Pejabat Naik Transportasi Umum
-
Menteri 'Koboi' Ancam Copot Anak Buah