Suara.com - Harga emas tergelincir lebih dari 1 persen pada perdagangan Kamis (19/3/2020) karena dolar melonjak ke level tertingginya ditengah-tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
Pandemi virus corona mendorong investor untuk menjual aset untuk menyimpan dana mereka dalam bentuk tunai.
Mengutip Reuters Jumat (20/3/2020) harga emas di pasar spot merosot 1,2 persen menjadi 1.468,42 dolar AS per ounce.
Sementara emas berjangka Amerika Serikat ditutup naik 0,1 persen menjadi 1.479,30 dolar AS per ounce.
"Jelas status safe-haven emas belum terangkat," kata David Meger, Direktur Perdagangan High Ridge Futures.
"Pelaku pasar bergerak menuju uang tunai. Juga, kita telah melihat pergerakan yang sangat kuat dalam dolar selama beberapa sesi terakhir. Seperti yang kita lihat, banyak bank sentral di seluruh dunia menempuh berbagai cara untuk mengatasi dampak virus corona, kita memang melihat dolar adalah sebagai peralihan menuju keselamatan," tambahnya.
Dolar mencatat level tertingginya seiring kuatnya permintaan meskipun baru-baru ini terjadi operasi injeksi likuiditas yang dilakukan bank sentral di seluruh dunia.
Investor melepas aset berisiko karena putaran tindakan darurat lainnya dari pembuat kebijakan gagal meyakinkan pasar saham yang dilanda kepanikan.
"Dengan semua stimulus tambahan dari pemerintah dan bank sentral di luar sana, semakin menambah goncangan di pasar logam mulia," kata analis OANDA, Craig Erlam.
Baca Juga: Perangi COVID-19, Pengusaha KADIN dan Tzu Chi Galang Rp 500 Miliar
Penyebaran virus corona yang tanpa henti, menginfeksi hampir 230.000 orang di seluruh dunia, memicu kepanikan dan mendorong aksi jual besar-besaran dalam aset, termasuk emas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!