Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan hingga 31 Maret 2020 penerimaan negara hanya tumbuh 7,7 persen, tapi itu pun bukan berasal dari kegiatan ekonomi melainkan dari pergeseran pembayaran dividen BUMN dalam bentuk PNBP.
Sementara dari kegiatan ekonomi tak begitu baik, karena imbas pandemi virus corona atau Covid-19.
"Ini karena bank-bank BUMN kita melakukan RUPS lebih awal dan mereka membayar dividennya di Maret ini," kata Sri Mulyani dalam video teleconference di Jakarta, Jumat (17/4/2020).
Pendapatan dari pajak mencapai Rp 279,9 triliun atau 15 persen dari APBN, hampir sama dari tahun lalu (yoy) dengan pertumbuhan flat 0,4 persen.
Pendapatan dari bea dan cukai terkumpul Rp 38,3 triliun atau 17,2 persen dari target. Pertumbuhannya tinggi sebesar 23,6 persen.
Namun Sri Mulyani menjelaskan, hal ini bersifat situasional atau tidak terjadi terus-menerus karena ada juga pembelian pita cukai yang melonjak dari pabrik rokok untuk mengantisipasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Angka ini belum angka normal yang menunjukkan kondisi ekonomi yang sesungguhnya karena pembelian pita cukai yang lebih awal sama seperti pembayaran deviden lebih awal (yang berpengaruh) pada PNBP," terangnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan
-
Emiten Farmasi RI Bangun Pabrik Besar di Australia, Targetkan Jadi Raja Co-Packaging
-
IHSG Berakhir Memerah Imbas Keputusan Suku Bunga The Fed
-
Pembangkit Listrik Utama di Bali Tak Terdampak Banjir Bandang, Tetap Operasi Optimal
-
Menkeu Purbaya Setuju Tambah Bansos Beras 10 Kg Plus Minyak 2 Liter
-
Dibanding Dilebur ke Danantara, Pengamat Sarankan Prabowo Bubarkan Kementerian BUMN
-
Menkeu Purbaya Diingatkan Agar Penindakan Rokok Ilegal Harus Jadi Prioritas
-
Kementerian BUMN Dilebur ke Danantara? Erick Thohir: Saya Tidak Tahu!
-
Kemenhub Gelontorkan Rp 3,7 Triliun Buat Sistem Transportasi Atasi Macet di Medan dan Bandung
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif