Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan awal Rabu (27/5/2020) pagi ini kembali dibuka di zona hijau, IHSG masih positif mengikuti pembukaan perdagangan kemarin.
Memulai perdagangan IHSG nyaman di zona hijau dengan menguat 9 poin atau 0,20 persen menuju level 4.636,11.
Penguatan IHSG sayangnya tak diikuti oleh indeks LQ45 yang justru stagnan di level 689.333.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 109 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 145 miliar dengan volume transaksi mencapai 7 ribu kali.
Di saat yang sama pula, sebanyak 122 saham menguat, 27 turun dan 89 saham belum ditransaksikan sama sekali.
Analis pasar modal dari MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, kombinasi penguatan Dow Jones Index sebesar +2.17 persen, sebagai respons atas kembali dibukanya perekonomian AS serta perkembangan positif penemuan vaksin Covid-19, dan EIDO +4.76 persen serta penguatan beberapa harga komoditas seperti Crude Oil +1.24 persen, Coal +0.44 persen & Nikel +0.65 persen berpotensi mendorong penguatan IHSG dalam perdagangan dihari Rabu ini.
"Mengetahui IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya, ditengah investor asing yang terus membukukan Net Sell dimana YTD (as of May 26, 2020) mencapai sebesar Rp -27,83 triliun membuat secara valuasi masih cukup banyak saham sangat menarik untuk dibeli," kata Edwin dalam analisanya.
Dirinya merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BUY atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor Otomotif, Bank, Infrastruktur, Coal, Kimia, Industri Dasar, TI dan Konstruksi dalam perdagangan Rabu ini.
"IHSG kami perkirakan bergerak pada 4,581 - 4,678 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah ASII, BBCA, PGAS, PTBA, JSMR, BRPT, MTDL, INTP, BBRI dan ADHI," pungkasnya.
Baca Juga: Modal Asing yang Kabur dari Indonesia Sedikit Berkurang di April 2020
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
-
Rupiah Loyo Jelang Akhir Pekan
-
Harga Emas Antam Anjlok, Rp8.000 Per Gram! Investor Emas Wajib Tahu
-
Duet Emiten Aguan-Salim Putar Otak Genjot Penjualan Rukan
-
Isu Deforestasi! Kemenhut Tegaskan HTI untuk Energi Terbarukan Akan Dikelola dengan Aturan Ketat
-
Bukan Cuma Smelter! Industri Nikel RI Kini Kian Fokus Garap Kualitas SDM