Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada Rabu ini bisa berpotensi menguat terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, pergerakan nilai tukar rupiah di pasar Asia akan positif hari ini merespon kabar baik dari kemajuan penelitian vaksin virus covid-19. Pergerakan positif ini juga mengikuti pergerakan positif di pasar AS semalam.
Untuk diketahui, perusahaan Bioteknologi AS, Moderna melaporkan hasil pengujian vaksin yang sukses memproduksi antibodi di tubuh manusia subyek penelitian. Vaksin merupakan solusi untuk menghentikan penyebaran virus covid-19.
Sementara, lanjutnya, pasar juga akan memperhatikan data neraca perdagangan Indonesia bulan Juni yang diperkirakan surplus. Hasil yang surplus bisa mendukung penguatan nilai tukar rupiah.
"Hari ini rupiah berpotensi menguat ke arah Rp 14.350 dengan potensi resisten di Rp 14.500," ujar Ariston dalam riset hariannya, Rabu (15/7/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Selasa kemarin (14/7/2020) berada di level Rp 14.450 per dolar AS. Level itu melemah dibanding pergerakan Senin sebelumnya di level Rp 14.425 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Selasa kemarin berada di level Rp 14.512 per dolar AS. Posisi itu melemah dibandingkan pada Senin sebelumnya yang di level Rp 14.486 per dolar AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Pertamina Klaim Masih Negosiasi dengan SPBU Swasta soal Pembelian BBM
-
Bahlil: BBM Wajib Dicampur Etanol 10 Persen
-
Didesak Beli BBM Pertamina, BP-AKR: Yang Terpenting Kualitas
-
BPKH Buka Lowongan Kerja Asisten Manajer, Gajinya Capai Rp 10 Jutaan?
-
Menkeu Purbaya: Jangan Sampai, Saya Kasih Duit Malah Panik!
-
Purbaya Kasih Deadline Serap Anggaran MBG Oktober: Enggak Terpakai Saya Ambil Uangnya
-
BKPM Dorong Danantara Garap Proyek Carbon Capture and Storage
-
Mengenal Kalla Group: Warisan Ayah Jusuf Kalla yang Menjadi Raksasa Bisnis Keluarga dan Nasional
-
Uang Primer Tumbuh 18,6 Persen, Apa Penyebabnya?
-
IHSG Sempat Cetak Rekor Level Tertinggi 8.200, Ternyata Ini Sentimennya