Suara.com - Perkumpulan Transportasi Wisata Indonesia (PTWI) sangat terdampak virus corona. Sebab, akibat tempat wisata yang tutup membuat 90 persen dari total armada bus pariwisata tak beroperasi.
Ketua Umum PTWI Yuli Sayuti mengungkapkan, saat ini terdapat 1.200 perusahaan angkutan pariwisata yang mengoperasikan hampir belasan ribu kendaraan.
"Akhir-akhir ini pandemi tidak menyusut malah bertambah mengakibatkan kamis semakin terpuruk terjadi PHK di bidang angkutan wisata," ujar Yuli dalam keterangannya, yang ditulis Senin (17/8/2020).
Dengan banyak yang tak beroperasinya armada bus itu, Yuli mengaku perusahaan terancam gagal bayar terutama cicilan kendaraan.
Maka dari itu, ia meminta, kepada pemerintah untuk memperpanjang kebijakan relaksasi cicilan kendaraan.
"Kalau kemarin mendapatkan relaksasi penangguhan pembayaran cicilan selama 6 bulan dari Maret hingga September dan Oktober," ujar dia.
"Ini mudah-mudahan bisa menyuarakan kepada pemerintah lagi. Kami menginginkan stimulus sama dengan angkutan lainnya," sambung Yuli.
Sementara itu, pemilik PO Sumber Alam Anthony Steven Hambali menyebut, sektor usaha transportasi darat terdampak berat akibat pandemi Covid-19.
Misalnya pada bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), tamnbah dia, volume penumpang baru sekitar 25-30 persen dari kondisi normal.
Baca Juga: Bisnis Bus Pariwisata Anjlok Terdampak Pandemi
"Sekarang saja PHK sudah 50 persen apalagi kalau kondisinya seperti ini terus. Dan untuk divisi di saya yang wisata juga sama sekali tidak jalan," kata Steven.
Berita Terkait
-
Bisnis Bus Pariwisata Anjlok Terdampak Pandemi
-
Wisatawan Mulai Berdatangan ke Jogja, Pemkot Bakal Perketat Pengawasan
-
Terpental Tabrak Mobil Boks, Pemotor Tewas Terlindas Bus Pariwisata
-
Keterlaluan! Ada Perusahaan Paksa Sopir Bawa Bus Tanpa Rem Tangan
-
Hati-hati 5.412 Bus Pariwisata Dinyatakan Tak Layak Jalan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Bukti Nyata Kekuatan Emas: Investasi Sejak Tahun 1987, dari Ratusan Ribu Jadi Puluhan Juta Rupiah
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?