Suara.com - Nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini, Kamis (3/9/2020). Mengutip Bank Indonesia (BI) kurs tengah acuan Jakarta Interbank Spot Dolar Rate/Jisdor rupiah terdepresiasi sebesar 9 poin ke level Rp 14.818 dari posisi sebelumnya di level Rp 14.804 per dolar AS.
Sedangkan data Bloomberg Dolar Index, rupiah dibuka tertekan ke Rp 14.755 per dolar AS. Pagi ini nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp 14.755 hingga Rp 14.805 per dolar AS.
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, pergerakan nilai tukar rupiah pada Kamis (3/9/2020) ini masih akan melemah terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, dolar AS masih terlihat menguat terhadap nilai tukar lainnya karena sentimen pemulihan ekonomi di AS dengan membaiknya data aktivitas manufaktur di AS.
"Ini bisa menjadi salah satu faktor pendorong pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS hari ini," kata Ariston dalam analisanya.
Selain itu, dari dalam negeri, faktor deflasi dan isu burden sharing mungkin menambah tekanan ke rupiah.
Di sisi lain, tambahnya, reli yang terjadi di bursa saham emerging markets mungkin bisa menahan pelemahan nilai tukar rupiah.
"Potensi rupiah terhadap dolar AS hari ini di kisaran Rp 14.650 - Rp 14.850," prediksinya.
Baca Juga: Cara Tukar Uang Rp 75.000 ke Bank Indonesia Jalur Individu
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu