Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus meningkatkan konektivitas antar wilayah di seluruh Indonesia melalui pembangunan ruas jalan nasional dan jembatan baru.
Salah satu pembangunan jembatan yang tengah direncanakan adalah Jembatan Penghubung Ternate-Tidore di Maluku Utara yang ditargetkan dimulai konstruksinya pada tahun 2022.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan konektivitas antar wilayah diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan manusia lebih efisien.
Dengan konektivitas yang semakin lancar diharapkan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah sehingga dapat membantu proses percepatan pembangunan di wilayah tersebut.
"Pembangunan jalan dan jembatan memiliki peran penting sebagai tulang punggung (backbone) dalam pengembangan konektivitas antar wilayah dalam rangka memperlancar distribusi logistik di Indonesia dan memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," kata Menteri Basuki.
Ternate dan Tidore merupakan kota utama di wilayah Provinsi Maluku Utara yang harus terkoneksi dengan baik agar pertumbuhan wilayah dan pembangunan dapat berkembang dengan lebih baik lagi.
Selama ini warga di dua kota tersebut hanya terhubung melalui jalur transportasi air dengan menggunakan Kapal Ferry.
Saat ini Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga tengah melaksanakan survei untuk mengambil data teknis dan trase optimum mengingat terdapat dua alternatif jalur jembatan yaitu
Ternate - Tidore, atau Ternate - Maitara - Tidore. Studi direncanakan untuk selesai pada pertengahan bulan Desember tahun 2020.
Baca Juga: RSKI Pulau Galang Rusak karena Puting Beliung, PKS Minta PUPR Perbaiki
Dalam studi yang dilakukan, Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR tidak hanya memperhatikan kelayakan ekonomi saja namun juga mempertimbangkan kelayakan finansial mengingat terdapatnya skema pembiayaan baru seperti KPBU maupun KPBU-AP (Avalaibility Payment).
Adapun salah satu skema dalam KPBU adalah pembiayaan dengan menggunakan bundling kawasan.
Terkait alternatif 2 pembangunan Jembatan yang menghubungkan tiga wilayah yakni Ternate - Maitara - Tidore (Temadore), Ditjen Bina Marga saat ini melakukan kajian mendalam untuk pengembangan Pulau Maitara sehingga mendapatkan manfaat dari pembangunan jembatan tersebut dan tidak hanya menjadi penonton.
Berdasarkan data, jarak Pulau Ternate dengan Maitara sekitar 1 km, sedangkan dari Pulau Maitara ke Tidore Kepulauan sekitar 300 meter.
Pembangunan jembatan Temadore diharapkan bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi di tiga wilayah tersebut, karena mobilitas masyarakat, barang dan jasa akan semakin lancar dibanding saat ini menggunakan transportasi laut yang sering terganggu terutama saat cuaca ekstrim.
Dari hasil estimasi sementara diperkirakan menbutuhkan anggaran sebesar Rp 1,9 triliun untuk pembangunan jembatan sepanjang 2,6 km.
Berita Terkait
-
RS Darurat Pulau Galang Rusak Diterjang Angin, Said Didu: Proyek Memalukan
-
Terima Bantuan Bedah Rumah, Warga Maluku : Terima Kasih Pak Menteri
-
Hampir 85 Persen, Jalan Tol Serpong - Cinere Ditarget Rampung 2021
-
Tol Pekanbaru-Dumai akan Dicek Kelayakan, Pembebasan Lahan dalam Proses
-
Pemerintah Bangun Rusunawa bagi ASN di Papua Barat
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Ambang Batas Penghasilan Tak Kena Pajak Perlu Dinaikkan, Obati Daya Beli Menurun
-
Saldo DANA Kaget: Tersedia 3 Link, Berkesempatan dapat Rp249 Ribu Akhir Pekan Ini!
-
Sesalkan Penjarahan ke Rumah Sri Mulyani, Celios: Pengawalan Rumah Menkeu Harusnya Setara Wapres
-
Asosiasi Logistik Mengeluhkan Tarif Tol JTCC Terlalu Mahal
-
6 Tips Menanam Stroberi di Dalam Rumah, Hasil Buah Tetap Manis dan Segar
-
Tanaman Sukulen di Rumah Lesu atau Mati? Kenali 5 Kesalahan Umum Merawat Tanaman Ini
-
Masuk Pasar Kripto Indonesia, EDENA Token Resmi Melantai di Indodax
-
Jumlah Tabungan Ideal Untuk Usia 30 Tahun, 40 Tahun, dan 50 Tahun
-
10 Negara Ini Punya Tempat Tinggal Nyaman di Dunia, Ada Indonesia?