Suara.com - Memasuki usia senja, kondisi fisik akan mulai rentan terhadap penyakit. kekebalan tubuh tersebut seakan mulai melemah untuk emlawan berbagai macam penyakit yang dapat menyerang tubuh.
Dengan begitu, sangat dibutuhkan adanya jaminan kesehatan untuk menjamin kesehatannya, baik dari segi finansial maupun palyanan kesehatan yang bisa diberikan di berbagai fasilitas kesehatan.
Hadirnya program Jaminan Kesehatan nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN - KIS) yang diselenggarakan BPJS kesehatan tentu menjadi angin segar, khususnya bagi Katerina (70).
Wanita berdarah asli Ambon ini mengaku kehadiran Program JKN-KIS sangat membantu dirinya apabila ia membutuhkan pelayanan kesehatan.
Dirinya menyebut dengan adanya program besutan BPJS kesehatan itu, dirinya sudah tidak perlu mengeluarkan biaya saat ia mengakses pelayanan kesehatan baik di Puskesmas hingga rumah sakit.
“Saya selalu merasa puas dan nyaman ketika berobat menggunakan JKN-KIS, saya mendapatkan hak-hak saya dan pelayanan yang nyaman, kuncinya adalah mengikuti prosedur yang ditetapkan,” jelas Katerina.
Katerina yang merupakan istri dari seorang Tentara Nasional indonesia (TNI) asal Karangasem ini masih aktif berorganisasi di Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Pepabri) Karangasem.
Saat mengikuti acara Sarasehan Pepbari yang dilaksanakan di Candidasa Karangasem lalu, ia menceritakan pengalamannya menjadi Peserta JKN-KIS saat mengakses pelayanan kesehatan, kebetulan juga ia adalah salah satu peserta Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) yang mengidap Diabetes Mellitus (DM).
“Setiap bulan saya kontrol DM ke RSUD Karangasem, saya juga terdaftar sebagai salah satu peserta Prolanis BPJS Kesehatan Cabang Klungkung, berkat edukasi kesehatan dan pengobatan rutin yang saya dapatkan membuat kondisi saya sehat-sehat saja,” lanjut ibu dari 3 anak itu.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Apresiasi Anggota KORPRI dalam Penerapan Protokol Kesehatan
Saat ditanya mengenai akses pelayanan JKN - KIS yang ia rasakan, Katerina menjawab jika selama ini ia mengakses layanan dengan lancar tanpa kendala, yang terpenting menurutnya adalah mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh pemerintah maka segala prosesnya akan berjalan dengan baik.
“Cukup ikuti apa yang menjadi ketentuan dari Program JKN - KIS, maka kita akan mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan harapan. Selama saya menggunakan JKN-KIS, semuanya lancar dan tidak ada mengeluarkan biaya lagi,” ungkap Katerina.
Sebagai salah satu anggota Pepbari Karangasem yang disiplin, Katerina mengingatkan masyarakat untuk selalu memenuhi kewajiban sebagai peserta JKN -KIS dan masyarakat yang taat akan hukum agar hak-hak sebagai Warga Negara Indonesia pun terpenuhi dengan baik khususnya dalam bidang jaminan pemeliharaan kesehatan.
Berita Terkait
-
Penyintas Talasemia : Hidup Saya Bergantung pada JKN KIS
-
Kanal Digital Kini Jadi Favorit Masyarakat untuk Akses Layanan Kesehatan
-
BPJS Kesehatan Apresiasi Anggota KORPRI dalam Penerapan Protokol Kesehatan
-
Dua Kali Operasi karena Saraf Terjepit, Elma: Untung Jadi Peserta JKN - KIS
-
Reni Etipa : Jalani Kuretase, Sepenuhnya Ditanggung JKN - KIS
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
Terkini
-
Kemenhub Proyeksikan 119,5 Juta Orang Wara-wiri pada Nataru
-
Bongkar Strategi BUMN Migas Jaga Kepercayaan Investor Asing
-
Usai Ancam Bekukan Bea Cukai, Purbaya: Sekarang Lebih Aktif Razia, Hampir Sulit Disogok
-
Merger BUMN Karya Belum Rampung, Targetnya Mundur di 2026
-
MORA Resmi Merger dengan MyRepublic, Sinar Mas Ambil Kendali
-
Purbaya Klaim Coretax Siap Pakai, 60 Ribu Orang Sukses Login Bersamaan
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Purbaya Sebut Dana SAL Rp 200 Triliun Sukses Turunkan Suku Bunga, Ini Buktinya
-
Redakan Panik, Pertamina Distribusikan 20.000 Tabung LPG 3 kg di Aceh
-
Pemerintah Setop Insentif Mobil Listrik, Harga Moblis Bakal Makin Mahal?