Suara.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama TNI, Polri, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah, serta Nahdlatul Ulama (NU) mendeklarasikan gerakan Perang Melawan Pandemi, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Deklarasi itu sekaligus menjadi penegas sikap bersama, laju pandemi bisa ditekan dengan semangat gotong royong semua elemen bangsa.
Ketua Kadin Arsjad Rasjid mengatakan, melalui kepatuhan terhadap protokol kesehatan dan vaksinasi yang saat ini gencar dilaksanakan maka akan mempercepat pemulihan kesehatan sekaligus membangkitkan kembali ekonomi.
"Kadin Indonesia akan terus memperkuat kolaborasi dengan pemerintah, TNI, Polri, juga berbagai organisasi masyarakat untuk memenangkan perang melawan pandemi," ujar Arsjad ditulis Senin (26/7/2021).
Dalam acara deklarasi itu, terdapat tiga poin utama yang menjadi komitmen bersama. Pertama, sebagai bagian dari komponen bangsa, gerakan akan terus mendukung segala kebijakan pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19.
Kedua, gerakan juga akan mendukung, mematuhi, menerapkan, melaksanakan protokol kesehatan, baik di rumah, di kantor, di tempat ibadah dan di manapun berada.
Ketiga, gerakan ini juga nantinya terlibat aktif menyosialisasikan dan mendukung ketaaan disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah dalam setiap aktivitas, khutbah hingga ceramah.
Gerakan pun secara aktif terus mengajak seluruh lapisan masyarakat ikut vaksinasi guna mengakhiri pandemi Covid-19. Dengan begitu, kesehatan pulih dan ekonomi pun bangkit kembali.
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono mengapresiasi inisiatif tersebut. Menurutnya, upaya mempercepat vaksinasi bersama sangat diperlukan guna mengatasi pandemi.
Baca Juga: Kadin Gelar Vaksinasi Gratis untuk 15.000 Orang Peserta
"Melalui gerakan bersama, kita yakin bisa menangani pandemi. Saya berharap gerakan ini makin membesar," kata Dante.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswean juga memberikan dukungan kepada Kadin Indonesia. Ia mengaku senang, berbagai unsur masyarakat turut terlibat dalam gerakan yang digagas oleh Kadin ini.
"Vaksinasi berjalan efisien, tempatnya aman dan prosesnya sangat menyenangkan. Upaya ini akan semakin meyakinkan masyarakat bahwa menerima vaksinasi itu sangat aman dan nyaman," kata Anies.
Kadin Indonesia bersama TNI dan Polri menggelar vaksinasi Covid-19 gratis dengan sasaran 15 ribu orang peserta. Vaksinasi tahap pertama yang digelar tiga hari, mulai 24 sampai 26 Juli 2021 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan itu, dilakukan sebagai upaya membantu mempercepat terbentuknya //herd immunity atau kekebalan kelompok.
Demi menyukseskan vaksinasi massal ini, Kadin Indonesia juga berkolaborasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Pemuda Pancasila, Alumni Sekolah Islam Al-Azhar (Asia), juga asosiasi-asosiasi bisnis.
Melalui gerakan Perang Melawan Pandemi, selain melakukan percepatan Vaksinasi Gotong Royong untuk pekerja, Kadin Indonesia juga menggalang bantuan untuk pengadaan oksigen, bantuan obat-obatan, donasi, termasuk mendirikan Rumah Oksigen Gotong Royong.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Pendapatan Negara Seret, Bahlil Pertimbangkan Segera Buka Lagi Freeport
-
Sebut Bukan Urusannya! Menkeu Purbaya Lempar Bola Panas Redenominasi ke Bank Sentral
-
Revitalisasi Terminal 1C Rampung, Kapasitas Bandara Soetta Bertambah 96 Juta Orang
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
8 Ide Usaha Modal Rp 500 Ribu Paling Kreatif untuk Pemula dan Pelajar
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Bos Pertamina Sebut Negosiasi Shell dan Vivo Soal Pembelian BBM Murni Masih Jalan
-
Bos Pertamina Telah Cek 560 SPBU Jatim, Hasilnya Diklaim Nggak Ada Masalah
-
Asabri Perluas Layanan Klaim Dana Pensiun Jadi 1.900 Titik
-
TKI Jadi Incaran Para Penipu Online, Dana Rp 7,1 Triliun Hilang