Suara.com - Direktur Utama Damri Setia Milatia Moemin mengungkapkan pandemi covid-19 memang membuat bisnis agak sedikit tergerus. Salah satunya, dari sisi armada yang mengalami pengurangan akibat pandemi.
Setia menyebut, sebenarnya Damri memiliki sekitar 4.000 bus yang melayani 700 rute di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Akan tetapi, jumlah tersebut berkurang selama pandemi.
"DAMRI punya sekitar 4,000 bus tapi sekarang sudah mulai berkurang karena mulai terjadi depresiasi," ujar Setia dalam webinar yang ditulis Kamis (30/9/2021).
Setia juga menuturkan, perseroan telah memberhentikan investasi selama pandemi Covid-19. Terlebih karena adanya PPKM yang membatasi orang perjalanan, sehingga tidak membutuhkan banyak armada.
"Sejak PPKM ini kita memang berhenti melakukan investasi, sejak COVID-lah sejak adanya PSBB," kata Setia.
Namun demikian, tutur Setia, Damri masih mengoperasikan rute-rute yang menghasilkan. Selain itu iya juga masih mengoperasikan angkutan perintis angkutan pariwisata dan angkyran tol laut.
Ia merinci, untuk angkutan jenis perintis Damri masih memiliki 497 unti armada. Untuk angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) 82 unit dan angkutan tol laut 21 unit armada.
"Integrasi juga sudah kami lakukan ada beberapa poin dengan ASDP bandara dengan KAI di beberapa stasiun di Jawa dan Sumatera meski sedikit sekali karena relnya yang memang tidak sampai ke mana-mana," ucap dia.
"Kami juga punya interkoneksi Damri karena perusahaan darat dan fungsinya sebagai agent of development. Memang Damri tetap harus mengandalkan komersialnya, karena dari perintis itu komposisinya 14% paling tinggi di 2019 sisanya memang harus terjadi cross subsidi pada perintis ini," pungkas dia.
Baca Juga: Penumpang Damri Wajib Gunakan Aplikasi PeduliLindungi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Menkeu Purbaya Tolak Skema Burden Sharing BI-Kemenkeu, Singgung Independensi
-
Kebiasaan Mager Bisa Jadi Beban Ekonomi
-
Jurus Korporasi Besar Jamin Keberlanjutan UMKM Lewat Pinjaman Nol Persen!
-
Purbaya Sepakat sama Jokowi Proyek Whoosh Bukan Cari Laba, Tapi Perlu Dikembangkan Lagi
-
Dorong Pembiayaan Syariah Indonesia, Eximbank dan ICD Perkuat Kerja Sama Strategis
-
Respon Bahlil Setelah Dedi Mulyadi Cabut 26 Izin Pertambangan di Bogor
-
Buruh IHT Lega, Gempuran PHK Diprediksi Bisa Diredam Lewat Kebijakan Menkeu Purbaya
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
IHSG Merosot Lagi Hari Ini, Investor Masih Tunggu Pertemuan AS-China
-
Ada Demo Ribut-ribut di Agustus, Menkeu Purbaya Pesimistis Kondisi Ekonomi Kuartal III