Suara.com - PP Presisi membidik pendapatan hingga akhir tahun sebesar Rp3,14 triliun. Angka itu naik 34 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
Direktur Keuangan PP Presisi Benny Pidakso menerangkan perseroan optimistis target pendapatan terwujud karena capaian kontrak baru di kuartal III 2021 melebihi target.
Adapun, perolehan kontrak baru per Oktober telah mencapai Rp4,8 triliun atau tumbuh 129 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp2,1 triliun.
"Jumlah tersebut melampaui target 2021 sebesar 133 persen, yang mana 49 persen merupakan kontrak jasa pertambangan dan diprognosakan akan mencapai Rp5,3 triliun hingga Desember 2021," ujar Benny, Jumat (12/11/2021).
Benny memaparkan kenaikan kontrak baru hingga akhir tahun ini diproyeksikan bisa mencapai 152,38 dibandingkan ytahun lalu.
Anak usaha PP ini juga memproyeksikan laba bersih hingga akhir tahun 2021 mencapai Rp147 miliar naik 28 persen dibandingkan dengan realisasi 2020 yang sebesar Rp115,9 miliar.
Angka tersebut masih jauh dari laba bersih sebelum pandemi pada 2019 yang sebesar Rp439,3 miliar.
Dari sisi EBITDA, proyeksi PPRE EBITDA akan naik 4 persen menjadi Rp940 miliar per akhir tahun 2021, dibandingkan dengan realisasi tahun lalu sebesar Rp906,04 miliar.
Adapun, EBITDA sebelum pandemi pada 2019 sebesar Rp1,18 triliun.
Baca Juga: PP Presisi Berhentikan Muhammad Toha dari Jabatan Komisaris
Berita Terkait
-
PPRE Beberkan Strategi Daya Saing BUMN di Tengah Gempuran Kontraktor Swasta
-
Emiten PPRE Pakai Strategi ESG Bidik Kepercayaan Investor Global
-
Melonjak 60 Persen, PPRE Raih Kontrak Baru Rp 3,2 Triliun hingga Kuartal II-2025
-
Emiten Kontruksi PPRE Sabet Kontrak Baru Rp 144 Miliar di Papua
-
Emiten Kontruksi Pertambangan PPRE Setujui Tak Bagi Dividen Laba Bersih 2024
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Daftar Saham Cum Dividen Mulai Hari Ini Hingga Kamis: Jadwal dan Nominal
-
Neo Pinjam: Bunga, Biaya Admin, Syarat, Tenor, Kelebihan dan Kekurangan
-
Sertifikat Tanah Ganda Paling Banyak Keluaran 1961 Hingga 1997, Apa Solusinya?
-
Optimalkan Nilai Tambah dan Manfaat, MIND ID Perkuat Tata Kelola Produksi serta Penjualan
-
Kasus Sertifikat Tanah Ganda Merajalela, Menteri Nusron Ungkap Penyebabnya
-
3 Altcoin Diprediksi Bakal Meroket Pasca Penguatan Harga Bitcoin US$ 105.000
-
MEDC Mau Ekspor Listrik ke Singapura
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
Tidak Semua Honorer, Hanya Tiga Kriteria Ini Berhak Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?