Suara.com - Bergabungnya pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan Alif Rifai resmi bergabung dengan klub divisi dua liga Jepang Tokyo Verdy. Banyak pihak bertanya berapa gaji Pratama Arhan di Tokyo Verdy. Pasalnya, Arhan adalah salah satu pemain nasional terbaik sehingga dia seharusnya memperoleh gaji tinggi.
Tokyo Verdy tak membeberkan secara pasti gaji Pratama Arhan yang akan segera bergabung. Namun, sejumlah sumber menyebutkan Arhan kini mengantongi nilai pasar Rp5,65 miliar. Nilai transfer serupa juga dikantongi Evan Dimas yang saat ini bermain untuk Bhayangkara Solo FC dan Febri Hariyadi yang merumput bersama Persib Bandung.
Nilai Pasar Arhan diketahui naik tajam setelah bermain cemerlang di Piala AFF 2020 tahun lalu. Dia bahakan diganjar penghargaan pemain muda terbaik dalam kejuaraan tersebut. Hal ini membuat nilai pasar Arhan meroket tajam. Pasalnya, diketahui sebelumnya nilai pasar Arhan sebelum bersinar di AFF hanya berkisar Rp1,3 miliar.
Prestasi cemerlang ini juga membuat bangga manajemen PSIS Semarang, klub dan akademi sepak bola yang menaunginya. Mengutip situs resmi PSIS, Arhan akan dilepas dengan nilai transfer nol rupiah untuk mengembangkan kariernya di kancah sepak bola internasional.
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Yoyok Sukawi mengatakan kebijakan transfer nol rupiah ini diambil sebagai wujud komitmen klub dalam mengembangkan talenta para pemain muda berbakat, yang akan bermuara pada prestasi Tim Nasional Indonesia.
“Hari ini dengan rasa bangga dan senang, kami umumkan kalau wonderkid PSIS jebolan Akademi PSIS, Pratama Arhan resmi kami lepas ke klub Jepang Tokyo Verdy,” ujar Yoyok Sukawi di Semarang, Rabu (16/2/2022). Klub merasa bangga karena pemain kelahiran Blora, 21 Desember 2001 ini bisa dilirik klub asal Jepang.
Selama berada di Negeri Sakura Arhan akan tetap menjadi bagian dari PSIS Semarang. Dirinya bertugas sebagai brand ambassador yang akan memperkenalkan PSIS Semarang di kancah internasional. Ketika kembali ke tanah air, Arhan juga bakal tetap merumput bersama klub asal Semarang tersebut.
Saat ini Arhan bersama agen dan manajemennya sedang mengurus proses administrasi sebelum bisa bertolak ke Jepang.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Dukung Gabung Tokyo Verdy, Ibunda Pratama Arhan: Ada Kemajuan, di Indonesia Begini-begini Saja
-
Biaya Transfer Pratama Arhan ke Tokyo Verdy, Berapa yang Diperoleh PSIS Semarang?
-
Proses Transfer Pratama Arhan dari PSIS Semarang ke Tokyo Verdy Butuh Waktu Berbulan-bulan
-
6 Fakta Menarik Bergabungnya Pratama Arhan ke Tokyo Verdy
-
Bikin Haru! Pratama Arhan Gabung Klub Liga Jepang Tokyo Verdy, Sang Ibunda Titip Pesan: Jangan Lupakan Keluarga Dik
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!