Suara.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meyakini daya beli masyarakat akan kembali pulih pada 2023 mendatang, setelah hampir dua tahun lebih tak bergairah akibat Pandemi Covid-19.
Pernyataan tersebut disampaikan Sri Mulyani usai Rapat Paripurna di Istana Negara terkait Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2023 pada Rabu (16/2/2022).
Sri Mulyani menekankan, daya beli masyarakat akan menjadi lokomotif utama dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
"Kita berharap pertumbuhan ekonomi tadi seperti disampaikan, ada dalam range 5,3 hingga 5,9 persen. Dalam hal ini, lokomotifnya sekarang didominasi oleh konsumsi kembali tumbuh di atas 5 persen, selama Covid-19 kemarin atau di 2021, pertumbuhan untuk konsumsi hanya dua persen," papar Sri Mulyani.
Selama pandemi, kata dia, daya beli masyarakat tergerus cukup hebat akibat pembatasan kegiatan masyarakat yang diterapkan pemerintah untuk mengurangi penularan Virus Corona. Alhasil, pertumbuhan ekonomi tak maksimal.
"Jadi kalau terjadi suatu kegiatan normal yang baru, kita harap pulihnya konsumsi jadi penopang pertumbuhan ekonomi RI yang lebih tinggi," katanya.
Selain konsumsi tentu, kegiatan investasi juga akan berperan penting dalam akselerasi pertumbuhan ekonomi, diharapkan bisa tumbuh mencapai diatas enam persen. Sementara untuk ekspor diharapkan bisa mencapai 6,7 persen.
Selain itu, komposisi pertumbuhan ekonomi ini juga akan didorong oleh industir manufaktur yang diharpakan dapat tumbuh di atas GDP, yaitu bisa tumbuh 5,3 hingga 5,8 persen, dan sektor perdagangan juga tumbuh pada kisaran 4,9 hingga 5,5 persen.
Baca Juga: Lonjakan Inflasi Negara Maju Bikin Jokowi Ketar-ketir, Sri Mulyani: Harus Diwaspadai
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
IHSG Terus Meroket, Intip Saham-Saham yang Jadi Primadona Pagi Ini
-
Setelah Cukai, Produsen Kini Resah dengan Maraknya Rokok Ilegal
-
Pithaloka Batik Kini Merambah Pasar Internasional Berkat Rumah BUMN Pekalongan dari Telkom
-
Tak Bosan Pecah Rekor, Harga Emas Antam Tembus Rp 2.284.000 per Gram Hari Ini
-
Bank Mandiri Serap 63 Persen Dana Rp 55 Triliun dari Menkeu Purbaya
-
IHSG Hari Ini: Asing Lepas Rp 472 M, Stimulus 31 Triliun Bakal Jadi Penopang?
-
Bank Indonesia Buka Suara Disebut Jual Cadangan Emas 11 Ton
-
Harga Emas Hari Ini Naik Semua! Antam Tembus Rp 2.356.000, Emas UBS Meroket!
-
Marak Apartemen Kosong, Begini Caranya Biar Investasi Properti Tetap Cuan
-
Staycation Jadi Mesin Pertumbuhan Sektor Hospitality