Suara.com - Presiden Chechnya, Ramzan Kadyrov yang dikenal sebagai pendukung Rusia belum lama ini mengucapkan terima kasih kepada negara-negara muslim di dunia, termasuk Indonesia karena tak jatuhkan sanksi kepada Rusia usai operasi militer di Ukraina.
Menurut dia, saat ini ada pihak-pihak yang terus memojokkan Rusia dan ia mengaku bersyukur tak ada sanksi yang datang dari negara muslim.
"Sebagai muslim, bagi saya, merupakan suatu kepuasan besar ketika mengetahui bahwa seluruh dunia Islam mendukung Rusia dalam pertarungan melawan kejahatan universal. Tidak ada satu pun negara yang mayoritas penduduknya muslim menjatuhkan sanksi kepada Rusia," kata dalam keterangan resmi dikutip pada Rabu (13/4/2022).
Negara muslim yang singgung adalah Saudi Arabia, Turki, Uni Arab Emirat, Pakistan, Palestina, Irak, Suriah, Iran, Libya, Yordania, Mesir, Qatar, Azerbaijan, Aljazair, Afganistan, Bangladesh, Bahrain, Bosnia dan Herzegovina, Brunei Darussalam, Burkina Faso, Gambia, Guinea, Guinea Bissau, Djibouti, Yaman, Kazakhstan, Mali, Maladewa, Maroko, Niger, Nigeria, Oman, Senegal, Somali, Sudan, Tajikistan, Tunisia, Turkmenistan, Uzbekistan, Chad.
Tidak terkecuali Indonesia. Ia juga menyebut negara Islam lainnya seperti Kirgizstan, Kuwait, Lebanon, Mauritania, Malaysia serta banyak lainnya.
"Atas nama 30 juta muslim Rusia, saya ingin menyampaikan kepada Anda semua terima kasih yang setulus-tulusnya. Semoga Allah Swt senantiasa meridhoi (negara) Anda semua. Hari ini, Anda semua membuktikan bahwa umat Islam selalu berpihak pada kebenaran dan keadilan," kata Ramzan Kadyrov.
Selain itu, pemimpin yang dikenal dengan penampillan khasnya itu menegaskan, pergerakan militer Rusia bertujuan untuk melawan penindas, yang dia maksud Ukraina. Bahkan ia menyebut Ukraina sebagai Nazi dan setan.
Ia juga tidak bisa terus membiarkan kepemimpinan Zelensky, yang terus menerus didukung Barat dan AS. Ia sendiri menyebut Joe Biden sebagai manusia dengan sifat setan.
Sementara, Presiden Rusia Vladimir Putin ia puji hingga menurutnya berhak mendapatkan Nobel Perdamaian.
Baca Juga: Rusia Tawarkan Minyak dengan Harga 'Berapa pun' untuk Negara Sahabat, Indonesia Minat?
"Kami tidak akan berhenti sampai tercapai kedamaian di seluruh dunia yang berdasarkan pada nilai-nilai suci bagi semua orang! Panglima tertinggi kami, Presiden Rusia Vladimir Putin, selalu berdiri demi perdamaian dan melawan peperangan," kata dia.
"Oleh karena itu, beliau layak dianugerahi Penghargaan Nobel Perdamaian. Semua roh jahat, yang merupakan pembunuh dan teroris, gagal membuatnya terlihat buruk," sambungnya.
Berita Terkait
-
Data Terkini Perang Di Ukraina: 1.892 Warga Sipil Tewas, 4,6 Juta Lari Ke Luar Negeri
-
Badan Energi AS Prediksi Harga Minyak Turun, Tapi Masih Bergantung Pada Rusia
-
Medvedchuk, Politisi Ukraina Pendukung Vladimir Putin Ditangkap
-
Unggah Video Kesehariannya di Ukraina, Vlogger China Ini Dihujat hingga Dicap Pengkhianat
-
Rusia Tawarkan Minyak dengan Harga 'Berapa pun' untuk Negara Sahabat, Indonesia Minat?
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
Terkini
-
Jelang 1 Tahun, Mantan Menteri ESDM Kritik Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
ESDM Gandeng P2MI, Ciptakan Pekerja Migran Energi yang TerlindungidanKompeten
-
CDIA, WIRG dan TOBA Jadi Opsi Menarik di Tengah Proyeksi Penguatan IHSG Hari Ini
-
Dewan Komisioner LPS Baru Resmi Dilantik Presiden Prabowo, Ini Jajarannya
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Perencanaan dan e-RDKK yang Tepat Jadi Kunci Optimalisasi Penyerapan Pupuk Subsidi di Aceh
-
RI Resmi Punya Pembangkit Listrik Paling Canggih Se-Asia Tenggara
-
Bahlil: Permen Minerba akan Prioritaskan UMKM dan Koperasi Lokal, Bukan dari Jakarta
-
Purbaya Minta Tak Perlu Ada Wamenkeu Baru: Dari Pada Saya Pusing
-
Dirut BSI Tunggu Menkeu Purbaya untuk Jelaskan Penyerapan Dana Titipan Pemerintah