Suara.com - Areal seluas 150 hektare di Desa Mulyo Dadi, Kecamatan Rawa Pintu, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, telah menerima realisasi program optimasi lahan rawa. Program yang diperuntukkan bagi Gapoktan Mulyo Dadi ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pertanian di Tulang Bawang.
Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) menerangkan, melalui program optimasi lahan ini, maka ada beberapa hal yang disasar, diantaranya peningkatan indeks pertanaman yang berdampak pada produksi dan kesejahteraan petani. Program ini memiliki dua manfaat bagi pertanian dan petani itu sendiri.
"Dengan optimasi lahan rawa, maka luas garapan petani akan bertambah. Dengan sendirinya, pendapatan petani juga akan ikut naik seiring dengan bertambahnya produksi mereka," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menambahkan, optimasi lahan rawa merupakan salah satu program Kementan untuk terus menerus meningkatkan produktivitas pertanian.
"Program ini adalah upaya Dirjen PSP untuk ikut berkontribusi terhadap penguatan ketahanan pangan di Indonesia. Kami terus berupaya agar ketahanan pangan nasional tetap terjaga," ujar Ali.
Indonesia sendiri, menurut Ali, memilii potensi yang cukup besar dalam hal optimasi lahan rawa yakni seluas 33,4 juta hektare. Potensi itu jika dikembangkan akan semakin meningkatkan produktivitas pertanian nasional.
"Kami cukup optimistis dengan ketahanan pangan kita. Produktivitas pertanian akan semakin tinggi, seiring dengan meningkatnya kesejahteraan petani," katanya.
Ali menyebut, program optimasi lahan rawa ini juga sejalan dengan tujuan pembangunan pertanian nasional, yakni menyediakan pangan untuk seluruh rakyat, meningkatkan kesejahteraan petani dan menggenjot ekspor.
"Caranya adalah melalui penataan sistem tata air dan penataan lahan," ujarnya.
Baca Juga: Petani di Demak Merasakan Manfaat Program Taxi Alsintan dari Kementan, Apa Itu?
Direktur Perluasan dan Perlindungan Lahan, Erwin Noorwibowo menerangkan, program optimasi lahan rawa ini fokus pada perbaikan infrastruktur lahan dan air.
"Prioritasnya adalah pada kegiatan perbaikan tata air mikro, rehabilitasi atau pembangunan pintu-pintu air, pembangunan atau pembenahan infrastruktur lainnya di lahan rawa, serta peningkatan kualitas atau kesuburan lahan rawa," ungkap Erwin.
Berita Terkait
-
Pakar dari Unnes: Pemanfaatan Alat dan Mesin Pertanian Bantu Petani Indonesia Naik Kelas
-
Mampu Topang Perekonomian, Penambahan Anggaran di Kementan Dinilai Penting Dilakukan
-
Penggunaan Alsintan Diyakini Dapat Mensejahterakan Petani dan Membuat Sektor Pertanian Semakin Maju
-
Mentan: Petani Dapat Mengembangkan Pertanian Melalui KUR
-
Dorong Pertumbuhan Produktivitas Pertanian, Kementan Minta Petani Manfaatkan KUR Pertanian
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Tindak Pakaian Bekas Impor Ilegal, Saleh Husin: Ayo Gas Terus!
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
OJK Targetkan 93 Persen Masyarakat Indonesia Melek Keuangan, Ini Caranya
-
Analisis MSCI: Aturan Baru Free-Float Saham Indonesia, 4 Emiten Raksasa Terancam Terdepak
-
Pengusaha Ungkap Plus Minus Larangan Impor Baju Bekas Menkeu Purbaya
-
Telkomsat - Kemenkes Kerja Sama Mendorong Pemerataan dan Digitalisasi Layanan Kesehatan Berbasis AI
-
Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga
-
Menkeu Purbaya Tegas Sikat Impor Ilegal di Pelabuhan: Saya Nggak Akan ke Pasar
-
Emiten INET Sebentar Lagi Jadi Pemegang Saham Pengendali Perusahaan Outsourcing PADA
-
Dari Jalan Cepat hingga Fashion Show, Begini Cara Seru Peserta BPJS Jaga Kesehatan