Suara.com - Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero), Emma Sri Martini mengisi kegiatan Safari Ramadan Pertamina dengan mengunjungi Stasiun Pengumpul (SP) Bangadua yang ada di Indramayu, Jawa Barat. Emma juga memberikan bantuan untuk anak yatim piatu dan pembangunan sarana dan prasarana.
Emma menyambangi SP Bangadua yang merupakan fasilitas produksi PT Pertamina EP Jatibarang Field yang tergabung dalam Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina di Indramayu, Jawa Barat, Kamis (14/4/2022).
Dalam kunjungannya, Emma memberikan motivasi kepada para Perwira (sebutan untuk pekerja Pertamina) untuk terus semangat dalam meningkatkan produksi Pertamina EP demi mendukung ketahanan energi nasional.
”Fasilitas produksi harus terus dikembangkan, upstream harus ditingkatkan dengan memanfaatkan prasarana yang sudah ada. Masih ada ruang untuk terus memaksimalkan sarana yang ada dengan mengoptimalkan semua semua fungsi fasilitas yang ada,” ujar Emma.
Meski demikian, Emma juga menekankan pentingnya aspek keselamatan kerja atau faktor Health, Safety, Security and Environmental (HSSE) yang harus diperhatikan.
“SP Bangadua berhasil menjalankan 885 juta jam kerja operasional dengan baik. Agar dapat terus ditingkatkan,” katanya.
Emma juga menegaskan pentingnya kerja sama dalam upaya meningkatkan produksi dan hasil kinerja yang maksimal. Beliau juga mendorong agar para Perwira bisa memberikan ide segar dalam upaya meingkatkan kinerja di Pertamina EP Jatibarang Field ini. Bahkan Emma membuka diri menerima masukan dan berdialog dengan para Perwira terutama terkait dengan efisiensi perusahaan yang dihadapkan pada tantangan yang berbeda saat sekarang.
“Kita tidak bisa bekerja sendiri, harus bersinergi dan bekerjasama, mencari ide dan berkolaborasi dengan manajemen holding. Harus ada masukan dari rekan-rekan yang berada di lapangan seperti Bangadua ini,” ucapnya.
Terkait dengan efisiensi, lanjut Emma, Pertamina sudah banyak melakukan terobosan sejak tahun 2020. Di antaranya yakni adanya task force yang bergerak di cost optimization atau upaya memaksimalkan nilai bisnis. Kedua, adanya cost avoidance dan ketiga yakni revenue growth (pertumbuhan pendapatan).
Baca Juga: SPBU Indarung Terbakar, Pertamina Pastikan Layanan Tak Terganggu
“Intinya bagaimana ide dari rekan-rekan untuk bisa memaksimalkan aset sarana prasarana yang kita miliki, sehingga bisa menjadi revenue outlift, revenue enhancement untuk menambah revenue dengan aset yang ada, baik itu itu dengan kolaborasi, sinergi, ataupun dengan melakukan revitalisasi atas aset yang dimiliki,” jelas Emma.
Dalam kunjungan ini, Emma didampingi oleh Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Subholding Upstream Pertamina Hulu Energi (PHE) Oto Gurnita, Direktur Regional Jawa Wisnu Hindadari, beserta General Manager dan Field Jatibarang.
Tak hanya meninjau SP Bangadua, Emma dan rombongan juga melakukan buka puasa bersama dan memberikan santuan kepada anak yatim dan bantuan sarana dan prasarana yayasan dan panti asuhan dengan total Rp 75 juta yang dilakukan di Gedung Olahraga Jatibarang Field, Pertamina EP, Indramayu.
Santunan untuk anak yatim juga diberikan kepada stakeholder di wilayah Indramayu oleh General Manager PEP Jawa sebesar Rp21 juta yang berasal dari pekerja.
Berita Terkait
-
Pertamina Tambah Rata-rata Stock Harian BBM dan LPG untuk Penuhi Kebutuhan Ramdhan dan Lebaran
-
Pertamina Resmikan Jargas Rumah Tangga dan Layanan Gas Komersial di Kota Batam
-
Polisi Tangkap Penyalahgunaan Solar di Manado, Pertamina Berikan Apresiasi
-
Pemerintah Minta Kuota Pertalite dan Solar Subsidi Ditambah, Terdampak Konflik Ukraina?
-
Begini Langkah Pertamina untuk Amankan Pasokan BBM saat Arus Mudik Lebaran di Jawa Tengah
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
ESDM Mau Perpanjang Kebijakan Pembelian BBM Subsidi Tanpa QR Code di Aceh, Sumut, Sumbar
-
Danantara Rayu Yordania Guyur Investasi di Sektor Infrastruktur Hingga Energi
-
KB Bank dan Intiland Sepakati Pembiayaan Rp250 Miliar untuk Kawasan Industri
-
Klaim Asuransi Bencana Sumatra Nyaris Rp1 Triliun, Ini Rinciannya
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
Pindar dan Rentenir Bikin Ketar-ketir, Mengapa Masih Digemari Masyarakat?
-
Program MBG Jadi Contoh Reformasi Cepat, Airlangga Pamerkan ke OECD
-
Bantuan Logistik Rp600 Juta Mengalir ke Wilayah Terdampak Banjir di Sumatra
-
Kisah Muhammad Yusuf, AgenBRILink Sebatik yang Permudah Akses Keuangan Masyarakat Perbatasan
-
Meski Ada Israel, Airlangga Ngotot Indonesia Tetap Masuk Keanggotaan OECD