Suara.com - Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan momentum keberhasilan Indonesia dalam penerapan kebijakan pembatasan masyarakat dan tetap menjaga pergerakan ekonomi agar tetap berdenyut tak lepas dari semangat gotong royong yang dilakukan seluruh lapisan masyarakat.
Hal tersebut juga berkat dukungan dan kiprah Gerakan Pemuda (GP) Ansor dalam mendukung stabilitas pertumbuhan Indonesia selama pandemi COVID-19.
"Saya tahu benar apa yang dilakukan Gerakan Pemuda Ansor ketika bersama-sama rakyat, alim ulama, tokoh masyarakat, pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan BUMN saling gotong royong dalam menghadapi pandemi COVID-19," kata Erick Thohir dalam Podcast GP Ansor ditulis, Minggu (22/5/2022).
Menurut dia respon cepat dan sikap pemerintah pusat yang giat menerapkan beberapa kebijakan sosial dan ekonomi direspon positif oleh seluruh masyarakat sehingga bisa melewati pandemi ini dengan predikat berhasil.
Erick menambahkan saat pandemi merebak, peran GP Ansor yang tetap menjaga dan membantu kegiatan ekonomi di level terbawah masyarakat dan juga swasta yang menguasai 57% perekonomian Indonesia merupakan cermin sikap kebersamaan yang harus terus dijaga, baik di saat kondisi krisis maupun ketika situasi tengah stabil.
"Momentum hari ini menadakan bahwa tidak selamanya semua tergantung pemerintah atau BUMN. Sikap bersatu dan saling gotong royong yang tumbuh dari semua kalangan selama COVID jauh lebih penting, dan hari ini kita bisa melihat hasilnya. Ini karena peran dari seluruh masyarakat," ungkapnya.
Oleh karena itu, Erick yang juga merupakan anggota kehormatan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) berharap GP Ansor juga mendukung kebijakan pemerintah atas situasi positif yang kini tengah dinikmati Indonesia yang dinilai berhasil mengelola situasi pandemi secara baik.
"Meskipun endemi diperkirakan akan terjadi tiga bulan lagi, namun saya lihat masyarakat sudah lebih percaya diri. Ini harus didukung pemerintah, salah satunya seperti kegiatan mudik lebaran," katanya.
"Kami tak hanya membebaskan mudik masyarakat, namun kami juga menyiapkan hal-hal detil agar mudik berjalan lancar serta tetap menjaga prokes dan masker, meskipun tidak perlu lagi menjaga jarak. Jangan lagi ditakuti-takuti. Justru kita harus dorong pertumbuhan dan masyarakat bersosialisasi, namun tetap waspada dan tetap saling gotong royong," imbuhnya.
Baca Juga: Potret Erick Thohir Kunjungi Rumah Raffi Ahmad, Sanjung Masakan Nagita Slavina
Berita Terkait
-
Menagih Janji KPK Tangkap Harun Masiku Jika Pandemi Covid-19 Reda, Kapan?
-
Sebelumnya Ridwan Kamil, Kini Giliran Erick Thohir Kunjungi Rumah Raffi Ahmad, Ada Apa?
-
Potret Erick Thohir Kunjungi Rumah Raffi Ahmad, Sanjung Masakan Nagita Slavina
-
Tetap Tumbuh di Masa Pandemi Covid-19, Bank DKI Dapat Penghargaan Ini
-
Cerita KKN di Desa Penari Versi Kepala Desa Rowo Bayu, Bikin Bergidik!
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Enggak Butuh APBN, DEN Bidik Bali Jadi Lokasi Family Office
-
Evaluasi Setahun Prabowo-Gibran: Program MBG Paling Populer dari Sisi Negatif
-
Kerja Sama Strategis Telkom dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta: Kembangkan Ekosistem AI
-
Pemerintah Wajibkan BBM dengan Campuran E10 Mulai 2027
-
Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Bertabur Bintang dan Promo Emas
-
Laba Bersih UNVR Melonjak Lebih dari Dua Kali Lipat Q3 2025, Janjikan Dividen Jumbo
-
Status "SI" di SIKS: Apakah Dana Bansos Sudah Bisa Transfer Rekening?
-
BI: Uang Beredar Tembus Rp 9.771,3 Triliun, Ini Faktornya
-
Anggaran Subsidi BPJS Kesehatan Ditambah, Iuran Masyarakat Jadi Lebih Murah?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini