Suara.com - Sebanyak 1.695 orang warga di 27 desa di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, lokasi Ibu Kota Negara Nusantara mengikuti program vaksinasi yang digelar sejak 13 Juni kemarin, dan ditargetkan akan selesai pada akhir bulan ini.
Program vaksinasi ini adalah program 40 tahun Kideco Jaya Agung di September 2022 mendatang.
Program yang digelar atas kerjasama Pemerintah Kabupaten Paser dengan Kideco, anak perusahaan Indika Energy itu, dilakukan untuk mengakomodir warga Kabupaten Paser yang belum mendapat vaksin pertama, kedua bahkan untuk warga yang belum mendapatkan vaksin booster.
Program bertajuk "Vaksinasi Vaccine Goes to Community" itu dilakukan dengan cara mendatangi masyarakat di desa-desa terpencil, kemudian mengajak mereka mengikuti program vaksinasi.
Deputy of Chief Production Officer Kideco Hery Cahyono menyampaikan bahwa pihaknya juga akan membuka gerai vaksin di Kecamatan Muara Komam dan Kecamatan Kuaro pada tanggal 26 – 27 Juli 2022 mendatang.
“Kami terus bersinergi dengan semua pihak guna mempercepat capaian vaksinasi demi terwujudnya herd immunity di tengah masyarakat,” ujarnya.
Selain bekerja sama dengan Pemkab Paser melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas Puskesmas di masing-masing lokasi, menurutnya program vaksinasi juga bisa berlangsung atas kerjasama dari institusi TNI dan Polri.
Assistant Manager ER & Sustainability Kideco Isro Ayyubi Rambe menambahkan bahwa program vaksinasi yang digelar dalam rangka HUT ke 40 Kideco ini, digelar untuk membantu pencapaian target vaksinasi Kabupaten Paser yang baru mencapai 70 persen untuk vaksinasi tahap pertama dan kedua.
"Sebelumnya untuk vaksinasi tahap satu dan dua, Kideco juga turut aktif membantu warga Kabupaten Paser, termasuk di desa binaan kami. Untuk kali ini, targetnya adalah untuk warga yang belum mendapatkan vaksin booster, serta untuk warga yang belum mendapatkan vaksin pertama maupun kedua," ujarnya.
Baca Juga: 140 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19, Wakil Bupati: Masih Kendor Prokes
Dia menambahkan Kideco juga membantu menyediakan bingkisan berupa minyak goreng, yang diberikan kepada setiap peserta vaksinasi. Hal itu menurutnya penting, untuk membuat warga agar mau ikut program vaksinasi.
Berita Terkait
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Benarkah Vaksinasi Campak Bisa Picu Kecacatan Anak? Ini Penjelasan Dokter
-
Vaksinasi Melonjak, Cuci Tangan Meningkat: Rahasia Keluarga Sehat Ternyata Ada di Tangan Ayah!
-
Waspada! Pneumonia Mengintai Dewasa dan Lansia, PAPDI: Vaksinasi Bukan Hanya untuk Anak-Anak
-
Singgung soal Konspirasi Anti-Vaksin, Menkes: Cacar hingga Covid Hilang karena Vaksinasi
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
MUI Tetapkan Fatwa Pajak Berkeadilan, DJP Kemenkeu: Nanti Coba Kami Tabayyun
-
Ekspor Kakao Indonesia Terancam Turun Akibat Ulah Donald Trump
-
Kembang-Kempis Industri Kakao Indonesia, Puluhan Pabrik Coklat Tutup
-
Bukan Sekali Dua Kali, PT Luckione Nekat Impor 8 Kontainer Zinc Powder Terkontaminasi Cesium-137
-
SMBC Indonesia Punya Ambisi Gunakan AI, Gimana Data Nasabah?
-
MMS Land Cari Peruntungan di Labuan Bajo Lewat Hotel Mewah
-
Penerimaan Pajak Lesu, Tapi Bosnya Bilang Sinyal Manis bagi Ekonomi Rakyat!
-
Produksi Belum Cukup, Kebutuhan Kilang Minyak dan BBM RI Masih Dipenuhi Impor
-
Pemerintah Pasang Gerbang Pemantau Radiasi untuk Cegat Barang Terkontaminasi Cs-137
-
AKR-BP dan Vivo Sudah Telan BBM Pertamina, Kapan Giliran Shell?