Suara.com - Senior VP Divisi Keuangan dan Akuntansi PT Amarta Karya Yohanes Goalbertus Onky Reza Githa Pradana dipanggil KPK, selaku saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan proyek pada PT Amarta Karya tahun 2018-2020.
"Hari ini, Senior Vice President (VP) Divisi Keuangan dan Akuntansi PT Amarta Karya Yohanes Goalbertus Onky Reza Githa Pradana diperiksa sebagai saksi di Gedung KPK RI, Jakarta," kata Pelaksana Tugas (Plt.) Juru Bicara KPK Ali Fikri.
Tidak hanya Yohanes, KPK juga memanggil tiga saksi lainnya, yakni Supervisor Divisi Keuangan PT Amarta Karya Muhamad Bangkit Hutama, pegawai Divisi Engineering Procurement and Construction (EPC) PT Amarta Karya Dodi Dudung Suhendar, dan karyawan swasta Raditya Kholid Aroyo.
KPK sebelumnya sudah mengungkapkan modus operandi kasus yang diduga adanya korupsi terkait pelaksanaan proyek fiktif sehingga menimbulkan kerugian keuangan negara.
Namun demikian, hingga saat ini, KPK belum dapat menginformasikan secara menyeluruh kepada publik mengenai konstruksi perkara dan para pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Konstruksi perkara dan para pihak yang ditetapkan sebagai tersangka akan diumumkan oleh KPK ketika penyidikan yang dilakukan dinilai cukup. Hal tersebut akan disampaikan pada saat upaya paksa penangkapan ataupun penahanan.
Saat ini, tim penyidik masih melengkapi alat bukti dengan memanggil para saksi yang dinilai terkait dengan kasus itu.
Selasa (19/7/2022) lalu, KPK telah memeriksa salah satu saksi di Gedung KPK RI, Jakarta, yakni Head of Risk and Compliance PT Prudential Sharia Life Assurance Yenie Rahardja.
Melalui pemeriksaan tersebut, KPK menyita beberapa dokumen keuangan terkait dengan kasus dugaan korupsi pengadaan proyek pada PT Amarta Karya tahun 2018-2020.
Berita Terkait
-
KPK Setor Uang Pengganti Korupsi Mantan Mensos Juliari Batubara Senilai Rp 14,5 Miliar
-
ATM Bank Sumsel Babel di Pemkab Empat Lawang Dibobol Maling
-
Kasus Korupsi Proyek Gedung IPDN, Jaksa KPK Bacakan Tuntutan Terdakwa Dono Purwoko Hari Ini
-
Terpopuler: Penyebab Jalur Bandung - Cianjur Macet Total, Gudang Bangkai Pesawat di Kemang Bogor Disegel
-
Sekretaris Disdagin Kabupaten Bogor Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Bencana, Ini Kata Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
Intip Statistik Jay Idzes saat Sassuolo Hajar Lazio, Irak dan Arab Saudi Bisa Ketar-ketir
Terkini
-
Dasco Turut Dilibatkan Prabowo Susun 3 Paket Stimulus Ekonomi 2025
-
Menkeu Purbaya Bakal Sisir Pajak Kakap, Cari Kebocoran
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terus Merugi, Elon Musk Habiskan Uang Rp 16,4 Triliun Buat Beli Saham Tesla
-
Gara-gara Ini, Harga Mobil Jepang dan Korsel Naik 15 Persen
-
Manajemen Shell Klaim Tak Ada PHK, Hanya Penyesuaian Operasional SPBU
-
Pakar Beberkan Sumber Celah Kebocoran Dana RDN Sekuritas
-
Perbankan Ini Buka 1.000 Lowongan Kerja di Eropa, Minat Kirim CV?
-
Orang Kaya Mulai Demen Investasi Emas Dibandingkan Simpan Uang
-
4 Tips Memilih Tandon Air yang Tepat untuk Rumah Anda, Kenali Masing-Masing Bahan