Suara.com - Harta kekayaan Raja Charles III melesat setelah sang ibu, Ratu Elizabeth II meninggal dunia. Ini tak lain karena Charles sekarang naik takhta dan menjadi raja konstitusional enam belas kerajaan dari 53 negara anggota Persemakmuran serta Kepala Persemakmuran dan Gubernur Tertinggi Gereja Inggris.
Menyadur dari Marca, sebelum menjadi Raja, Pangeran Charles memiliki harta kekayaan senilai sekitar $ 100 juta dolar atau jika dirupiahkan menjadi Rp 1,48 triliun.
Harta tersebut berasal dari kepercayaan real estat yang disebut Duchy of Cornwall, yang didirikan pada 1337 untuk memberikan pendapatan bagi Pangeran Wales dan keluarganya.
Beberapa properti perwalian, yang meliputi pondok, perkebunan tepi laut, rumah pedesaan dan banyak lagi, diyakini menghasilkan pendapatan antara $ 20-30 juta dolar setiap tahun. Namun, penghasilan itu kini akan diterima oleh Pangeran William, selaku Pangeran Wales yang baru.
Sementara itu, Raja Charles III yang telah naik takhta memiliki kekayaan bersih yang diperkirakan sekitar $600 juta dolar atau sekitar Rp 8,9 triliun.
Sekarang setelah dia menjadi kepala Keluarga Kerajaan, Raja Charles akan mendapat untung dari Crown Estate, portofolio real estat yang tidak dimiliki olehnya atau pemerintah, tetapi pendapatan yang pasti dia dapatkan.
The Crown Estate bernilai sekitar $25 miliar dolar dan menghasilkan perkiraan keuntungan $20 juta dolar atau sekitar Rp 296 miliar setiap tahun untuk penguasa.
Sementara portofolio real estat lainnya, yang dikenal sebagai Duchy of Lancaster memberi raja penghasilan tambahan $30 juta per tahun, atau sekitar Rp 445 miliar.
Raja Charles sekarang akan dapat membayar pengeluaran keluarganya melalui Hibah Berdaulat Crown Estate, yang memungkinkan dia untuk menggunakan 25 persen dari pendapatan yang dihasilkan oleh Crown Estate.
Baca Juga: Bikin Kate Middleton Terenyuh, Pangeran Louis Bilang Begini saat Dengar Ratu Elizabeth Meninggal
Kepala Keluarga Kerajaan Inggris juga memiliki Royal Collection Trust (meski itu tidak bisa dimiliki secara pribadi), yang menyimpan karya seni Keluarga Kerajaan dan barang-barang tak ternilai lainnya, yang nilainya melebihi $1 miliar dolar atau sekitar Rp 14 triliun.
Royal Collection Trust memiliki lebih dari satu juta benda, termasuk lukisan dari artis paling terkenal dalam sejarah, seperti Leonardo da Vinci atau Rembrandt.
Berita Terkait
-
Bikin Kate Middleton Terenyuh, Pangeran Louis Bilang Begini saat Dengar Ratu Elizabeth Meninggal
-
Penampilan Perdana Pangeran William-Kate dan Pangeran Harry-Meghan Pasca Wafatnya Ratu Elizabeth II
-
12 Potret Ratu Elizabeth II dari Masa ke Masa, Cantiknya Abadi!
-
Sempat Renggang, Pangeran William Reuni dengan Pangeran Harry di Kastil Windsor
-
Kate Middleton Warisi Gelar Princess of Wales Milik Mendiang Putri Diana
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
The Fed Pangkas Suku Bunga! Ini Imbasnya ke Ekonomi Indonesia
-
Karyawan Dapur MBG Dapat BPJS Kesehatan dan TK? Ini Rinciannya
-
Konsumsi BBM Diperkirakan Naik Saat Gelaran MotoGP Mandalika
-
Omongan Menkeu Purbaya Soal Data Subsidi LPG Sejalan dengan Sri Mulyani
-
Soal Penyebab Kilang Minyak Dumai Terbakar, Bahlil: Tanya ke Pertamina!
-
Pertamina Pasok 148 Ribu Tabung LPG Ekstra Jelang Hajatan MotoGP Mandalika
-
Kilang Pertamina di Dumai Terbakar, Kementerian ESDM: Kalau Ini Murni Kecelakaan
-
Perusahaan Asal China Kantongi Kontrak Rp15 Triliun, Klaim Mau Jadi Raja Alat Berat Tambang RI
-
Penguatan Rupiah Paling Moncer di Asia
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani