Suara.com - Setelah berhasil melalui pandemi, UKM kini menghadapi risiko perlambatan pertumbuhan ekonomi global dan inflasi, sehingga membutuhkan booster untuk mempercepat laju pemulihan bisnis mereka.
Ninja Xpress memperkenalkan layanan Ninja Xpress Seller Booster untuk membantu UKM dalam setiap tahap pertumbuhan bisnis mereka. Layanan bernilai tambah ini merupakan layanan terintegrasi yang terdiri dari Pinjaman Modal, Creative Business Solutions, Ninja Direct, dan Fulfillment yang membantu pengadaan bahan baku, pemasaran hingga distribusi sehingga UKM dapat fokus mengembangkan usahanya.
Ninja Xpress memahami bahwa UKM sudah menghadapi kesulitan dalam menjalankan bisnisnya sehingga menguras banyak waktu, energi, dan biaya. Melalui Ninja Xpress Seller Booster, UKM dapat dibantu mulai dari dari hulu hingga hilir.
Andi Djoewarsa, CMO Ninja Xpress mengatakan, ”Selain pengiriman tanpa repot, kami juga memfasilitasi proses bisnis mereka dari hulu ke hilir melalui permodalan, penyediaan bahan baku, pemasaran hingga distribusi barang.”
Permodalan dan bahan baku adalah dua masalah utama yang sering dihadapi oleh UKM. Untuk mengatasi masalah ini, Ninja Xpress bekerja sama dengan berbagai lembaga keuangan seperti Akseleran, Jenius, dan Pinjam Modal membantu UKM mendapatkan modal tambahan hingga 2 miliar rupiah.
Dalam hal pengadaan bahan baku berkualitas, Ninja Xpress menyediakan Ninja Direct, layanan yang menyediakan bahan baku berkualitas dengan harga ekonomis dari luar negeri agar harga produk UKM bersaing di pasaran.
Ninja Direct menyediakan layanan satu pintu pengadaan bahan baku yang mudah, menguntungkan, dan aman dengan pilihan skema dan sistem yang fleksibel sesuai dengan keinginan shipper.
Untuk memperluas potensi pasar produk UKM, Creative Hub Ninja Xpress memberikan dukungan pemasaran berupa pengambilan foto dan video profesional, iklan online dan offline, mega influencer, Kolaborasi Lokal Punya (KLOP), masterclass, pengelolaan media sosial, pengembangan situs web, dan penyelenggaraan events.
Kemudian, dalam rangka pertumbuhan bisnis, Ninja Fulfillment dapat membebaskan UKM dari tugas operasional karena membantu mulai dari penjemputan barang (pick up), pengelolaan barang (inventory management), hingga pengemasan (packing). Fulfillment sangat menghemat waktu UKM dalam pengelolaan stok dan mengatasi musim belanja dimana sering terjadi pembelian dalam jumlah besar dan cepat.
Baca Juga: UKM Sahabat Sandi Bantu Pasarkan UMKM Berbagai Daerah Ikut JCC Expo
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam