Suara.com - Sebagai bentuk dukungan terciptanya ekosistem ekonomi digital Indonesia, berbasis pemberdayaan koperasi dan bisnis UKM, GudangAda sebagai penyedia layanan ekosistem B2B terlengkap di Indonesia, berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, membantu 15.000 koperasi mengadopsi solusi digital GudangAda untuk semakin bertumbuh sehat dan bersaing di era digital.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), UKM di wilayah Jawa Barat menjadi salah satu yang mendominasi pasar dengan jumlah andil usaha sebesar 50 persen dari seluruh total usaha yang ada. Dengan pertumbuhan koperasi di Jawa Barat yang semakin tahun semakin bertambah, adanya modernisasi koperasi memiliki urgensi yang cukup besar, seiring perubahan pola perilaku di masyarakat.
Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat memaparkan, “UKM merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar pada perekonomian nasional. Di Jawa Barat sendiri, kontribusi mereka mencapai lebih dari 60 persen. Dengan pertumbuhan koperasi di Jawa Barat yang semakin tahun semakin bertambah, penting untuk mempertahankan momentum digitalisasi agar UKM tidak hanya sekedar onboard ke sebuah platform digital, tetapi juga agar dapat berkembang sehat di dalam ekosistem digital."
Lewat keberadaan solusi digital GudangAda, segenap mitra Koperasi Jawa Barat bisa mendapatkan keunggulan kompetitif untuk bersaing dengan pelaku usaha lain di industri.
Langkah kerja sama ini dilakukan dalam rangka mendukung program UKM Jabar Juara 2022 milik Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Jawa Barat agar jumlah UKM semakin meningkat.
Lewat Program UKM Jabar Juara yang dimiliki, Pemerintah Provinsi Jawa Barat senantiasa mendorong UKM di Jawa Barat untuk memanfaatkan teknologi dalam berbisnis guna mendapatkan akses pasar yang lebih luas.
Ada 4.000 UKM ditargetkan tergabung ke dalam program UKM Jabar Juara milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat di tahun ini. Melalui kolaborasi antara GudangAda dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, diharapkan manfaat digitalisasi bisa dirasakan secara menyeluruh dan merata.
Stevensang, CEO GudangAda, menjelaskan, “Sebagai mitra pertumbuhan UKM, GudangAda tak hanya menghadirkan solusi digital terlengkap, melainkan beragam program edukasi demi memastikan mitra koperasi dan bisnis UKM dapat memanfaatkan solusi digital secara optimal dan sesuai dengan kebutuhan skala bisnis. Lewat keberadaan ekosistem digital yang inklusif, diharapkan keberadaan GudangAda mampu membantu mitra koperasi menjalankan bisnisnya dengan lebih efisien sehingga menciptakan industri UKM Koperasi Jawa Barat yang lebih sehat."
GudangAda merupakan aplikasi penyedia layanan ekosistem B2B terlengkap di Indonesia yang memungkinkan mitra koperasi memperoleh berbagai produk dengan harga terbaik, cara yang lebih praktis, dan layanan distribusi barang terbaik melalui GudangAda Logistik.
Baca Juga: Perjuangan Koperasi, Akankah Berhenti Sampai Disini?
Selain Provinsi Jawa Barat, GudangAda menggali peluang untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi lain agar semakin banyak UKM yang terbantu melalui ekosistem digital GudangAda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai