Suara.com - Tingkatkan pemahaman petani dalam mendorong produktivitas lahan pertanian, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) gelar sosialisasi program Agrosolution dan pelatihan pembuatan kompos menggunakan produk hayati Biodex, bagi para petani Desa Bringinan Kabupaten Ponorogo Jawa Timur.
Sosialisasi dan edukasi pembuatan kompos merupakan tahap awal pendampingan program Agrosolution Pupuk Kaltim bagi petani Desa Bringinan, dengan menyasar kacang tanah sebagai komoditas kedua yang akan dikembangkan.
Hal ini sebagai tindak lanjut komitmen antara Pupuk Kaltim dengan Pemkab Ponorogo, setelah sebelumnya berhasil mendorong peningkatan produktivitas jagung secara signifikan.
Koordinator Program Agrosolution Pupuk Kaltim Wilayah Jawa Timur Supriyadi, mengatakan pendampingan Agrosolution merupakan kesinambungan langkah Pupuk Kaltim meningkatkan peran dalam menjaga ketahanan pangan, guna mendorong optimalisasi sektor pertanian Indonesia melalui produk berkualitas.
Melalui Agrosolution, potensi kacang tanah sebagai salah satu komoditas unggulan Ponorogo, pun dapat lebih ditingkatkan seperti keberhasilan pada komoditas jagung.
"Agrosolution telah menjadi program Kementerian BUMN, sebagai ekosistem usaha pertanian guna mendorong produktivitas dan kesejahteraan petani. Pada program ini para petani akan difasilitasi permodalan, asuransi, pupuk, pestisida, hingga offatker untuk jaminan pembelian hasil panen," ujar Supriyadi.
Pelatihan pembuatan kompos menggunakan Biodex bagian dari pendampingan Agrosolution untuk memaksimalkan lahan garapan dengan meningkatkan unsur hara pada tanah. Hal ini melihat mayoritas rumah tangga di Desa Bringinan memiliki hewan ternak, dengan timbulan kotoran sapi mencapai 4 ton per hari.
"Hal ini tentunya sangat disayangkan jika kotoran sapi tersebut hanya terbuang, dan justru bisa menjadi sumber penyakit jika tidak dimanfaatkan kembali sebagai kompos pada lahan," tandas Supriyadi.
Dijelaskan Supriyadi, Biodex merupakan bioaktivator perombak atau pendegradasi bahan organik ramah lingkungan produksi Pupuk Kaltim, yang mempunyai efektivitas tinggi untuk mempercepat proses pengomposan.
Baca Juga: Gagas Inovasi Berkelanjutan, Pupuk Kaltim Borong Prestasi di APQO 2022
Produk ini mengandung Trichoderma sp, yang juga berfungsi sebagai biopestisida dalam tanah dan mampu menangkal berbagai macam patogen ataupun jamur.
"Jadi dengan penggunaan Biodex, kompos yang telah jadi nantinya akan bisa dimanfaatkan untuk memperbaiki kesuburan tanah, karena adanya peningkatan ketersediaan C-organik dalam tanah," terang Supriyadi.
Kegiatan turut dirangkai panen raya kacang tanah, dihadiri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko bersama stakeholder terkait. Diungkapkan Bupati, melalui pendampingan program Agrosolution, diharap hasil komoditas kacang tanah Ponorogo khususnya di Desa Bringinan dapat turut meningkat signifikan, menyusul kenaikan produktivitas jagung yang telah terbukti pada program sebelumnya.
Kejasama itu ditindaklanjuti melalui dukungan terhadap program Ponorogo Mandiri Benih, yang digagas Pemkab Ponorogo dalam menghadirkan bibit jagung berkualitas melalui sinergi multipihak.
Varietas jagung hasil produksi tersebut nantinya akan diberi nama Reog234, sebagai bibit unggul jagung hibrida asli Ponorogo dengan beragam keunggulan. Salah satunya dari sisi kualitas, dengan produktivitas dan hasil panen yang sesuai harapan petani.
"Jadi ke depan diharap tidak ada lagi kekhawatiran petani, ketika semua pihak bersatu mendorong kapasitas pertanian secara terintegrasi. Ada pinjaman, asuransi gagal panen dan Pupuk Kaltim yang membantu dengan programnya," ujar Sugiri Sancoko.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Saham AS Jeblok, Bitcoin Anjlok ke Level Terendah 7 Bulan!
-
Baru 3,18 Juta Akun Terdaftar, Kemenkeu Wajibkan ASN-TNI-Polri Aktivasi Coretax 31 Desember
-
BUMN-Swasta Mulai Kolaborasi Perkuat Sistem Logistik Nasional
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini
-
Gaji PNS Naik Tahun Depan? Ini Syarat dari Kemenkeu
-
Menkeu Purbaya Yakin Sisa Anggaran Kementerian 2025 Lebihi Rp 3,5 Triliun
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat di Jumat Sore, Didorong Surplus Transaksi Berjalan
-
Sinyal Bearish Bitcoin: Waspada Bull Trap di Tengah Ketidakpastian Makro Global
-
Perkuat Tulang Punggung Ekonomi, BRI Salurkan KUR untuk UMKM
-
Data Neraca Transaksi Berjalan Positif, Bagaimana Nasib Dolar AS di Pasar Domestik?