Sebelumnya, hasil riset Redseer mengumumkan bahwa ekosistem GoTo yang terdiri atas layanan on-demand (Gojek), layanan e-Commerce (Tokopedia), dan layanan keuangan (GoPay dan GoTo Financial lainnya) melayani dua pertiga kebutuhan konsumsi rumah tangga Indonesia.
Dihitung berdasarkan presentase nilai transaksi bruto (Gross Transaction Value/GTV) GoTo selama tahun 2020 terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada tahun yang sama.
GTV GoTo terus meningkat tercermin dari laporan keuangan Perusahaan pada semester I – 2022. Khusus di kuartal kedua 2022 saja, GTV GOTO mencapai sebesar Rp 150,5 triliun atau melampaui target yang dicanangkan secara kuartalan berkisar antara Rp 142 - Rp 150 triliun.
Pendapatan Kotor GOTO naik 49% year on year mencapai Rp 10,7 triliun pada setengah tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 7,19 triliun (proforma). Pendapatan bersih GOTO tercatat sebesar Rp 3,39 triliun, melesat 73% dari semester I-2021 senilai Rp 1,96 triliun.
Riset Macquarie Sekuritas Indonesia baru-baru ini menyatakan keberadaan GoTo yang sudah menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat Indonesia menjadi landasan pihaknya menyukai saham GOTO. Selain itu, GoTo dinilai berada pada posisi yang tepat untuk mendapatkan keuntungan dari digitalisasi yang berkelanjutan melalui tiga segmen bisnisnya.
Keunggulan GoTo menurut Macquarie adalah sebagai satu-satunya penyedia layanan dan pemimpin pasar di masing-masing segmen baik On-demand, e-Commerce, maupun Fintech di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!