Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana membuat daftar hitam atau blacklist para direksi atau komisaris yang bermasalah.
Dengan blacklist tersebut, tidak ada celah bagi para direksi yang tersandung kasus korupsi bisa kembali menjadi petinggi di perusahaan pelat merah.
Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menjelaskan, praktik keluar masuk direksi bermasalah di BUMN selama ini dibiarkan. Sehingga, blacklist bisa ampuh untuk menghilangkan praktik penyelewengan itu.
"Langkah Menteri Erick Thohir Blacklist itu langkah untuk jangan nanti kan kadang-kadang direksi dihentikan nanti ganti perubahan di pemerintah atau kementerian bisa masuk lagi. Dengan blacklist, dia nggak bisa masuk lagi jadi direksi kapan pun, selama ini kan didiamkan," ujarnya di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (6/12/2022).
Arya melanjutkan, dengan adanya daftar blacklist juga bisa menjadi alasan Menteri Erick langsung memberhentikan para direksi yang bermalahan.
Menurut dia, Menteri Erick akan membuat aturan khusus terkait dengan blacklist ini. Aturan ini akan masuk dalam penyederhanaan 45 peraturan menteri yang dicanangkan oleh Menteri Erick Thohir.
"Jadi, kalau ini (blacklist) jelas kenapa diberhentikan karena kesalahan maka dia akan masuk blacklist, sehingga nggak akan bisa lagi jadi direksi dan komisaris," ucap dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen