Suara.com - Program yang digencarkan Papua Muda Inspiratif (PMI) untuk mendorong masyarakat menggeluti peternakan ayam dengan serius kini telah menunjukkan hasil.
Setidaknya kini sudah ada 16 lokasi pengembangan peternakan ayam petelur di Provinsi Papua dan Papua Barat, bahkan direncanakan akan dibangun lagi 10 lokasi peternakan ayam pada Januari 2023.
Peternakan ayam petelur ini dikelola oleh para millenial anggota PMI, maupun masyarakat binaan mereka. Jumlah ternak ayam di setiap lokasi mencapai ribuan bahkan ada sampai puluhan ribu ekor. Omset mereka berkisar puluhan hingga ratusan juta rupiah per bulan.
Peternakan ayam yang dikelola profesional ini tersebar, yaitu di Kab. Manokwari ada 4 unit, Jayapura ada 3, Fak-Fak 2, Jayawijaya 2, Biak 2, Sorong 1, Keerom 1 dan Nabire 1.
PMI juga memiliki binaan pada peternakan ayam pedaging dengan sebaran di 6 lokasi. Adapun lokasinya ada di Kabupaten Pegunungan Arfak 1 unit, Manokwari 2, Sorong 1, Teluk Bintuni 1 dan Tambrauw 1.
Saat ini, PMI masih terus mengajak masyarakat luas di tempat lain untuk menggeluti peternakan agar usaha peningkatan kesejahteraan ini semakin meluas.
Pengurus PMI, Brigitta Hisage mengatakan, pengembangan peternakan hanyalah satu dari sekian banyak program pemberdayaan masyarakat yang dijalankan PMI.
PMI juga menjalankan program di bidang pendidikan, sosial, budaya, industri kreatif, di samping pertanian dan peternakan.
Khusus sektor perternakan, PMI sudah menjangkau mulai dari ayam, babi hingga sapi. Brigitta sendiri merupakan peternak ayam petelur dengan nama usaha 'Brijid Farm'.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Ayam Goreng Bawang Putih yang Simpel!
"Sebelum memulai usaha ayam petelur, saya bergabung dengan PMI, banyak kegiatan yang kami lakukan dibawah bimbingan BIN," ujar Brigitta.
Brigitta menyampaikan hal itu saat menyambut kunjungan Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Made Kartikajaya yang juga Pembina PMI ke lokasi peternakan di Doyo Lama, Kab. Jayapura, Papua.
Brigitta mengatakan, usahanya yang belum genap satu tahun bisa maju hingga mempunyai 1.000 ekor ayam. Brigitta menargetkan penambahan ayam pada tahun ini mencapai 5.000 ekor ayam.
"Setiap bulan omset dari hasil ayam petelur sekitar Rp 52 juta, kemudian dikurangi biaya pakan dan karyawan. Keuntungan bersih setiap bulan mencapai Rp 30 juta," jelasnya.
Brigitta mengajak anak muda untuk bisa menggeluti setiap peluang usaha, dengan tekad yang kuat dan kerja keras yang dilakukan pada saat merintisnya.
"Saya terima kasih kepada keluarga, rekan-rekan PMI, Presiden Jokowi dan Kepala BIN, Pak Budi Gunawan, atas dukungan yang diberikan. Saya mengajak anak muda Papua untuk bergabung di PMI, guna meningkatkan SDM kita," papar Brigitta.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Meski Banyak Tekanan Pasar Properti Tetap Tumbuh, Didukung Kebijakan Pemerintah
-
OJK: Minat Investor Asing ke Sektor Perbankan Masih Tinggi, Ini Faktornya
-
APINDO Ingatkan Pemerintah Tak Ulangi Kekacauan Penetapan UMP Tahun Lalu: Harus Pakai Formula!
-
Harga Emas Kompak Naik! Cek Rincian Terbaru Logam Mulia di Pegadaian Hari Ini
-
Riset: 77 Persen UMKM Masih Lakukan Pencatatan Keuangan Secara Manual
-
Gaji Petani Kakao Indonesia Bisa Tembus Rp 10 Juta per Bulan, Ini Rahasianya
-
Premini: Akun Keuangan Digital Terverifikasi untuk Remaja 13 - 17 Tahun Hasil Inovasi DANA
-
Faber Instrument Hadirkan Inovasi Audio Kayu Jati Melalui Ekosistem BRI UMKM EXPO(RT)
-
Menperin Sebut Investasi Asing Menguat ke Industri Manufaktur
-
Purbaya Temui Bahlil, Bahas Potensi Kekurangan LPG 3Kg Jelang Nataru