Suara.com - Di hari ulang tahun ke-20, Unit Usaha Syariah PT Pegadaian menggelar acara Tasyakur Bini'mah dengan berbagi, sebagai wujud syukur dan kepedulian antar sesama. Acara digelar secara sederhana di kantor Pegadaian Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (25/1/2023).
Lantunan ayat suci Al-Quran membuka rangkaian acara tasyakur yang dihadiri oleh Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, jajaran Direksi PT Pegadaian dan anak usahanya. Hadir pula Ketua Dewan Pengawas Syariah PT Pegadaian, H.M Cholil Nafis, Lc, M.A., Ph.D., yang juga memberikan tausiyah, serta para tamu undangan lainnya.
Damar menyampaikan, momentum milad Unit Usaha Syariah Pegadaian kali ini digelar sebagai bentuk rasa syukur atas pencapaian kinerja yang diberikan oleh Unit Usaha Syariah kepada perusahaan selama 20 tahun terakhir.
“Di hari yang spesial ini, kami ingin berbagi kebahagiaan untuk bisa menyebarkan kebaikan dan kebermanfaatan demi kemaslahatan umat. Saya berharap aksi sosial ini dapat memberi keberkahan dan kelancaran bagi kemajuan Unit Usaha Syariah dan PT Pegadaian di masa mendatang,” katanya.
Adapun pemberian bantuan diberikan secara simbolis kepada 2 lembaga sosial, diantaranya Klinik Sirandy Medika Bekasi & Imani Prokami (Ikatan Profesi Kesehatan) untuk khitanan massal 60 anak yatim dan duafa, dan kepada klinik Ainun Cahaya Medika Bogor berupa operasi katarak untuk 60 kaum duafa.
Unit Usaha Syariah berdiri sejak tahun 2003. Hingga kini, Unit Usaha Syariah atau dikenal dengan Pegadaian Syariah telah memberikan kontribusi sebesar 20% terhadap bisnis perusahaan, melalui layanan dan produk berbasis syariah yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pada 2022, Unit Usaha Syariah PT Pegadaian mengalami pertumbuhan kinerja dibandingkan dengan tahun 2021 dengan Outstanding Financing sebesar 13,87% dan pertumbuhan jumlah nasabah sebesar 9,51%.
“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan seluruh nasabah setia Pegadaian yang telah mempercayakan Pegadaian sebagai lembaga jasa keuangan non bank yang dekat dengan masyarakat. Semoga kedepan Pegadaian Syariah maupun konvensional dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia,” tambah Damar.
Berita Terkait
-
Ajak Masyarakat untuk Hidup Sehat, Pegadaian Bersama Kopassus Bangun Lapangan Olahraga
-
Pegadaian Kanwil XI Semarang Salurkan Bantuan ke Panti Asuhan Magelang
-
Pegadaian Raih Brand Champion Usai Raih Kinerja Poitif Sepanjang Tahun 2022
-
Pegadaian dan Danamon Bersinergi Pelopori Sustainable Social Loan
-
Menuju Era Elektrifikasi Indonesia, Telah Tersedia Skema Pembiayaan Motor Listrik Tanpa Bunga dari PT Pegadaian Syariah
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Saham Bank BUMN Rontok Serempak, Investor Cuek usai Menkeu Purbaya Suntik Rp76 T
-
Neraca Pembayaran Masih Alami Defisit 6,4 Miliar Dolar AS, Bagaimana Kondisi Cadangan Devisa?
-
Ekonom : Sikat Gudang Penyelundup Thrifting tapi Beri Napas Pedagang Eceran!
-
Danantara Tentukan 4 Kota Jadi Pilot Project Waste to Energy
-
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,04% Q3 2025, Belanja Pemerintah Ikut Ngegas
-
Pinjaman KUR BRI di Bawah Rp100 Juta Tidak Wajib Pakai Agunan? Ini Penjelasannya
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini