Suara.com - PT Kimia Farma Tbk melakukan rebranding layanan kesehatan Laboratorium dan Klinik. Pembaharuan ini semakin memotivasi perusahaan untuk terus mengoptimalkan produk dan layanan yang selaras dengan komitmen perusahaan dalam menjaga dan meningkatkan kualitas mutu layanan untuk seluruh pelanggan.
Direktur Utama Kimia Farma Laboratorium & Klinik, Ardhy Nugrahanto Wokas mengatakan, perubahan identitas menjadi langkah strategis korporasi untuk menciptakan semangat dan sinergi baru dalam mewujudkan layanan kesehatan yang terdepan dan terintegrasi secara nasional.
"Ini menjadi dukungan bagi kami dalam memanifestasikan #IndonesiaSehat dalam rangka transformasi dan akselerasi layanan kesehatan," ujar Ardhy di Jakarta yang dikutip, Rabu (8/3/2023).
Perubahan Kimia Farma Diagnostika Laboratorium & Klinik juga akan menghadirkan citra baru bagi pelanggan, pemegang saham, pemangku kepentingan, dan lainnya melalui implementasi kebaruan dalam pelayanan pada outlet dan kualitas mutu sehingga dapat meningkatkan kepercayaan terhadap layanan.
"Ini merupakan momentum transformasi menyeluruh terhadap kualitas layanan Laboratorium & Klinik untuk mempertahankan eksistensi kami pada posisi puncak dalam Industri Kesehatan Indonesia selain itu juga menjadi penggerak bagi perubahan seluruh unit bisnis di bawah Bio Farma Group," jelas Ardhy.
Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk Percepatan Penurunan Stunting dari hulu, pada kesempatan ini juga dilaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang nantinya akan mempermudah akses masyarakat mendapatkan pelayanan.
Jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Bio Farma Group juga turut aktif dalam percepatan penurunan angka stunting dengan menjadi Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) yang dikukuhkan oleh Kepala BKKBN, Dr Hasto Wardoyo, Sp.OG.
Selain itu dalam komitmen untuk bergerak bersama memajukan pendidikan khususnya dalam hal layanan kesehatan, juga dilakukan penandatanganan kerjasama dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Universitas Esa Unggul.
Sinergi yang dilakukan pada Launching Rebranding juga tidak luput dari sejarah panjang selama tiga belas tahun di tengah masyarakat Indonesia untuk memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna serta keberpihakan terhadap askesibilitas layanan kesehatan. Ardhy juga menambahkan,
Baca Juga: Terbuka untuk Umum, Masyarakat Bisa Menggunakan Klinik BP3IP Jakarta
"Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan pada pelanggan, mitra, dan partner bisnis dari Kimia Farma Laboratorium & Klinik yang telah berpartisipasi dalam memajukan perusahaan dan menjadi alasan untuk tetap bertahan di segala perubahan dan tantangan kesehatan," pungkas Ardhy.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai