Suara.com - Proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) merupakan upaya perlindungan terhadap ancaman banjir rob yang meningkat akibat penurunan permukaan tanah dan kenaikan muka air laut melalui perkuatan dan peninggian tanggul pesisir. Membuktikan keseriusannya dalam membangun Indonesia, PT Brantas Abipraya (Persero) ikut serta membangun dan berkontribusi dalam Pengendalian Terpadu Ibu Kota melalui Pembangunan Pengaman Pantai di Pesisir Teluk Jakarta Tahap 6 Paket 2.
“Ini merupakan pembangunan struktur pengaman pantai yang menggunakan material spun pile berdiameter 800 milimeter dan panjang 24 meter. Berlokasi di Cengkareng Drain, Kelurahan Kamal Muara dan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, bangunan tanggul ini memiliki panjang 450 meter di tanggul sandaran kanan dan 465 meter di tanggul sandaran kiri,” ujar Muhammad Toha Fauzi, Direktur Operasi I Brantas Abipraya.
Ditambahkan Toha, lingkup pekerjaan Brantas Abipraya dalam pembangunan tanggul ini antara lain: a) pekerjaan persiapan, b) pekerjaan tiang pancang, c) pekerjaan struktur capping beam K-225, d) pekerjaan timbunan tanah merah, e) pekerjaan lain-lain, f) pekerjaan penyelenggaraan K3 konstruksi dengan estimasi waktu pengerjaan dari bulan Desember 2022 dan ditargetkan selesai pada bulan Oktober 2023 untuk saat ini progres yang telah mencapai 24%.
Pada pembangunan Pengamanan Pantai di Pesisir Teluk Jakarta Tahap 6 Paket 2, tepatnya di Cengkareng Drain ini menggunakan spun pile (bulat) berdiameter 800 sentimeter dengan panjang 24 meter dengan kebutuhan total material spun pile sebanyak 949 batang dengan CT Join untuk pengikat antara spun pile.
Dikerjakan dengan sumber dana dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun Anggaran 2022-2023, selain untuk mengatasi banjir akibat rob, adanya tanggul ini nantinya dapat juga berkontribusi mengurangi kerugian ekonomi dan sosial seluruh masyarakat Jakarta akibat rob.
“Tak hanya itu adanya NCICD ini berfungsi sebagai batas jelas pengembangan daratan di Kawasan pesisir ibu kota,” kata Toha.
Semoga melalui pembangunan ini PT Brantas Abipraya (Persero) dapat turut berkontribusi sebagai penahan air laut akibat gelombang pasang air laut atau banjir rob, meminimalisir kerugian baik secara ekonomi maupun sosial yang diakibatkan banjir rob, serta memberikan batas yang jelas pengembangan daratan dikawasan pesisir (Penataan Kawasan).
“Brantas Abipraya akan terus genjot pekerjaan dan memastikan dalam pembangunannya ini dapat selesai tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya dengan tetap selalu mengutamakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di lingkungan proyek untuk menciptakan Zero Accident, Zero Fatality Accident,” tutup Toha.
Berita Terkait
-
Waspada! BPBD DKI Umumkan Potensi Banjir Rob Di Pesisir Jakarta 5-9 Mei 2023
-
Dukung Pariwisata dan KTT ASEAN, Brantas Abipraya Percepat Peningkatkan Infrastruktur Penunjang Labuan Bajo
-
Minggu Ini Ada Gerhana Matahari Hibrida, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Banjir Rob
-
Brantas Abipraya Genjot Pembangunan Infrastruktur IKN
-
Dorong Pariwisata Bali, Brantas Abipraya Targetkan Pembangunan Taman Segara Kerthi Selesai Mei Ini
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Dari Perut Bumi, untuk Masa Depan Negeri
-
PNM Ajak Dua Nasabah Unggulan Mekaar Ikut Serta dalam Tokyo Handmade Marche 2025
-
Gurita Bisnis Bambang Rudijanto, Kakak Hary Tanoe Jadi Tersangka Korupsi Bansos
-
Berdayakan Petani Lokal, Harita Nickel Upayakan Ekonomi Berkelanjutan di Pulau Obi
-
Jenis-jenis Kredit Rumah Bank BTN: Syarat, Subsidi dan Simulasi Pembayaran
-
Lembaga Pemeriksa Halal LPPOM Raih Penghargaan Bergengsi GIFA Championship 2025
-
Mengapa Milenial Lebih Suka Rumah Industrial Minimalis daripada Rumah Mewah?
-
Terpopuler Bisnis: Gebrakan Menkeu Bikin Bank Himbara Jadi Idola, Harga Saham Meroket!
-
Olah Limbah Cangkang Telur Jadi Sumber Ekonomi Baru, PPN JBB Komitmen Zero Waste
-
Harga Emas Antam dan Galeri 24 di Pegadaian Hari Ini Naik!