Suara.com - Sukarelawan yang tergabung dalam Komunitas Nelayan Pesisir Jawa Timur (Jatim) Dukung Ganjar Pranowo menggelar aksi bersih-bersih di Pantai Mutiara, Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jatim.
Aksi bersih-bersih diikuti ratusan nelayan yang biasa menjaring ikan dan biota lainnya di perairan Kabupaten Banyuwangi.
Mereka kompak membersihkan bekas kemasan makanan, ranting pohon, hingga botol minuman yang berserakan di pantai.
“Bagaimana kami bisa menjaga kebersihan lingkungan hidup. Kami bersih-bersih pantai dari sampah-sampah,” kata Koordinator Daerah Komunitas Nelayan Pesisir Kabupaten Banyuwangi, Muhammad Fajar Sidik ditulis Rabu (24/5/2023).
Menurut Fajar, lingkungan hidup pantai yang bersih memiliki dampak positif terhadap kehidupan masyarakat umum. Khususnya para nelayan yang mencari peruntukkan di wilayah pesisir.
Fajar mengatakan sumber daya hayati di laut yang merupakan sumber penghasilan nelayan juga akan melimpah karena terbebasnya lingkungan hidup dari pencemaran akibat sampah.
“Maka dari itu kami juga mengedukasi nelayan-nelayan tentang lingkungan hidup. Di mana lingkungan hidup itu tentang bagaimana sih menjaga alam di pesisir pantai sebetulnya,” kata Fajar.
Melalui kegiatan ini, Fajar berharap rekan-rekan nelayan pesisir di Kabupaten Banyuwangi dapat merasakan bersihnya lingkungan hidup. Fajar juga berpesan kepada mereka untuk turut menjaga alam.
“Harapan kami dari Komunitas Nelayan Pesisir Jatim Dukung Ganjar bagaimana nelayan tambah sejahtera. Bisa sama-sama menjaga lingkungan dan jaga kesehatan juga. Yang penting alam yang terutama,” katanya.
Baca Juga: Bobby Nasution Sampaikan 3 Pesan Penting kepada Ribuan Kepala Lingkungan di Medan
Sementara Koordinator Wilayah Nelayan Jatim Dukung Ganjar, Sutriyadi menyebut antusiasme nelayan pesisir dalam membersihkan pantai sangat tinggi. Terlebih ketika aksi bersih-bersih dilakukan secara gotong royong.
“Kami dorong untuk menjaga ekosistem ya. Ekosistem laut agar laut ini benar-benar dijaga. Kalau dijaga, insya Allah juga mendukung penghasilan,” katanya.
Sutriyadi pun berkomitmen pihaknya akan terus menggerakkan kegiatan-kegiatan positif dan bermanfaat untuk melayan pesisir di wilayah Jatim. Dia berharap kegiatan itu dapat konsisten berlanjut.
“Untuk kegiatan selanjutnya kami akan ada di daerah Jember dan tentu di kota-kota lainnya. Di Jember kita akan mengadakan kegiatan dengan tema konservasi ekosistem laut dengan menanam bibit pohon mangrove,” pungkas dia.
Dalam kesempatan itu, Komunitas Nelayan Pesisir Jatim Dukung Ganjar juga memberikan bantuan box ikan dan tong sampah kepada nelayan pesisir Kabupaten Banyuwangi. Bantuan tersebut diharapkan bermanfaat untuk menunjang pekerjaan para nelayan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang
-
BRI Terus Berkomitmen Majukan UMKM Sebagai Pilar Ekonomi Nasional
-
Adakah Pinjaman Tanpa BI Checking? Jangan Mudah Tergiur, Cek Dulu Hal Penting Ini!
-
Youth Economic Summit 2025 : Indonesia Tangkap Peluang Pekerjaan Baru untuk Kurangi Penganggur
-
Youth Economic Summit 2025 Ungkap Strategi Prabowo Subianto Kurangi Kemiskinan di Indonesia
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Izin Sumur Rakyat Rampung Desember, Bahlil: Sekarang lagi Proses Verifikasi!
-
Youth Economic Summit 2025 'Paksa' Gen Z & Milenial Jadi Jantung Ekonomi Baru RI
-
Update Proyek DME, Bahlil: Pakai Teknologi China, AS hingga Eropa!
-
Bahlil Lahadalia Ungkap Alasan DMO Batubara Naik di Balik Kebijakan Baru ESDM