Suara.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan akan menggelontorkan dana untuk subsidi tarif LRT Jabodebek. Besaran subsidi yang diperkirakan sebesar 35% hingga 40%.
Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati mengatakan, pemberian subsidi ini berlaku untuk jarak terjauh mulai dari Harjamukti hingga Dukuh Atas.
"Yang jelas ada unsur subsidi, kita ada PSO (public service obligation). Kalau saya lihat skemanya dari jarak terjauh, dari Depok Harjamukti sampai Dukuh Atas, komponen subsidi 35-40%, itu kalau jarak terjauh," ujarnya di Jakarta yang dikutip, Jumat (26/5/2023).
Kekinian, bilang Adita, Kemenhub tengah memfinalisasi berapa tarif LRT Jabodebek yang akan ditetapkan saat operasional komersil. Nantinya, tarif diatur melalui Keputusan Menteri atau Kepmen.
"Itu dalam tahap finalisasi. Setelah itu akan diturunkan dalam Kepmen. Nah itu dalam Kepmen itu angkanya akan keluar," jelas dia.
Sayangnya, Adita tidak merinci kapan penetapan tarif LRT Jabodebek diinformasikan ke publik. Tapi, harapannya, sebelum Agustus penetapan tarif LRT Jabodebek sudah keluar.
"Ya harapannya sebelum Agustus harusnya selesai, karena Agustus kan sudah komersial, sudah berbayar. Kita upayakan pasti disosialisasikan dulu," imbuh dia.
Sebelumnya, Pihak operator LRT Jabodebek telah mengusulkan tarif LRT Jabodebek secara komersial. Besarannya antara Rp 15 ribu hingga Rp 25 ribu per perjalanan.
Baca Juga: Konflik Kepentingan dalam Subsidi Kendaraan Listrik, Moeldoko dan Luhut Disorot
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Cek Status Lamaran Magang Hub Batch 3 Kemnaker, Dapatkan Uang Saku Setara UMR
-
Daftar Kementerian dan Instansi CPNS 2026, Diprediksi Bakal Buka Seleksi
-
BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan
-
Influencer Tak Bisa Sembarangan, OJK: Harus Jujur Jika Endorse Produk Keuangan
-
Pakar Nilai Pengoperasian SPBU Kantong Bisa Tangani Masalah Stok BBM saat Bencana
-
Singgung SPBU Swasta Ogah Beli Base Fuel dari Pertamina, Bahlil: Jadi Aja Tukang Pijit!
-
Rencana Bandara Kertajati Jadi Pusat Bengkel Pesawat Terwujud, Pembangunan Tahap 1 Jalan
-
Mengenal Skema Ponzi: Dugaan Borok di Balik Bisnis Vendor Ayu Puspita Dinanti
-
Mendag Busan Mulai Kecangkan Ikat Pinggang Jaga Pasokan Bahan Pokok Saat Nataru
-
Ekonomi Melonjak, BP Batam Siapkan Strategi Kurangi Pengangguran