Suara.com - Sebagai bentuk syukur, selama 24 tahun dipercaya sebagai lembaga jasa keuangan non-bank untuk memberdayakan pelaku usaha ultra mikro, PNM menyalurkan hewan kurban ke berbagai titik di seluruh Indonesia. Gerakan #PNMBerkurban ini dirayakan dalam rangka menyambut Idul Adha 1444 H, karena menjadi momentum bagi PNM untuk berbagi di daerah padat nasabah PNM Mekaar.
Hewan kurban disalurkan di sekitar kantor layanan PNM yang diwakili di kantor pusat PNM dan tersebar di berbagai titik unit Mekaar, dengan masing-masing menyiapkan satu ekor sapi.
Daging kurban dialokasikan ke daerah padat nasabah yang layak menerima. Titik unit Mekaar tersebut diantaranya di Kab. Pidie - Aceh, Kab. Banyumas, Kab. Musi Rawas - Sumatera Selatan, Kab. Lombok Timur - NTB, Kab. Jeneponto Sulawesi Selatan, dan Kab. Hulu Sungai Selatan - Kalimantan Selatan dan lainnya.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi menyampaikan terima kasih kepada nasabah PNM Mekaar, yang sudah mempercayakan PNM dalam memberikan pendampingan dan pemberdayaan kepada perempuan pelaku usaha ultra mikro untuk menjalani usaha.
Menurutnya, penyaluran hewan kurban ini, selain sebagai ungkapan rasa syukur atas tumbuhnya PNM di usia 24 tahun yang telah memberdayakan 14,6 juta nasabah Mekaar di seluruh Indonesia (periode Januari – Mei 2023), juga sebagai bentuk sedekah karena di luar sana selalu ada orang yang membutuhkan uluran tangan kita.
“Saya berharap, kurban dari PNM bisa menjadi pengingat bagi kita semua, khususnya Insan PNM, untuk terus peduli dan memperhatikan sekitar. Memaknai Idul Adha sebagi momentum untuk berbagi dan meyakini bahwa ada hak orang lain dari sebagian rezeki yang kita miliki,” papar Arief.
Ia juga mengimbau unit yang menjadi titik penyaluran hewan kurban untuk mengoptimalkan pembagian daging kurban kepada nasabah PNM Mekaar, para perempuan pelaku usaha ultra mikro.
Ia yakin, jika kita menabur hal baik, nantinya akan menuai hal baik pula.
“Amal baik pasti ada balasannya, bukan hanya untuk perusahaan tetapi juga karyawan yang membantu mengurus nasabah PNM Mekaar,” tutup Arief.
Baca Juga: Berlangsung Meriah, Insan PNM Kompak Jalan Sehat Menyambut Ulang Tahun PNM ke 24
Berita Terkait
-
PNM Rilis Susunan Jajaran Komisaris dan Direksi Baru
-
Apresiasi Kerja Keras Pegawai, PNM Terbangkan 64 Karyawan ke Korea Selatan
-
Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PNM Jadikan 10 Kampung Madani Pusat Edukasi Pilah Sampah
-
Semarakkan HUT ke-24, PNM Bersama Via Valen Gaungkan Semangat Berdayakan Ultra Mikro Indonesia
-
Sambut HUT ke-24, PNM Lakukan Mitigasi Banjir dengan Revitalisasi Kali
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura, DPR Minta Kemendag dan Kemenperin Batasi Ekspor Emas
-
Inalum Akan Ambil Alih Tambang Bauksit Antam
-
Indonesia Pasar Kripto Terbesar Kedua di Asia Pasifik
-
Antrean Haji Semakin Panjang, Perencanaan Keuangan Sejak Belia Kian Penting
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Layanan Keuangan di Sumatera
-
Mengenal Cropty Wallet, Dompet Kripto bagi Pemula yang Antiribet dan Hadirkan Berbagai Keunggulan
-
Penambangan Tanpa Izin Jadi Ancaman, Kopsindo Dukung Pemerintah untuk Lakukan Penertiban
-
Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore, Ini Pemicunya
-
Adrian Gunadi Telah Ditangkap, Daftar Tersangka Kasus di Sektor Keuangan yang Masih Buron
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura dan Australia